Kamis, 2 Oktober 2025

KPK Duga Eks Bupati Buru Selatan Tarik Uang dari ASN Pemkab Tanpa Kejelasan Aturan

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menduga mantan Bupati Buru Selatan Tagop Sudarsono Soulisa (TSS) menarik uang dari para ASN

Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Mantan Bupati Buru Selatan Tagop Sudarsono Sousila mengenakan rompi tahanan usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (26/1/2022). KPK resmi menahan Tagop Sudarsono yang merupakan Bupati Buru Selatan, Maluku periode 2011-2016 dan periode 2016-2021 bersama dua tersangka lainnya terkait dugaan penerimaan hadiah atau janji, gratifikasi dan TPPU pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Buru Selatan, Maluku tahun 2011-2016. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Khusus untuk proyek yang bersumber dari dana alokasi khusus (DAK), besaran fee-nya antara 7-10 persen ditambah 8 persen dari nilai kontrak pekerjaan.

Proyek-proyek tersebut adalah pembangunan jalan dalam kota Namrole tahun 2015 dengan nilai proyek sebesar Rp3,1 miliar, peningkatan jalan dalam kota Namrole (hotmix) dengan nilai proyek Rp14,2 miliar, peningkatan jalan ruas Wamsisi-Sp Namrole Modan Mohe (hotmix) dengan nilai proyek Rp14,2 miliar serta peningkatan jalan ruas Waemulang-Biloro dengan nilai proyek Rp21,4 miliar.

Atas penerimaan sejumlah fee tersebut, Tagop diduga menggunakan orang kepercayaannya, Johny, untuk menerima sejumlah uang dengan menggunakan rekening bank milik Johny. Selanjutnya, uang itu kemudian ditransfer ke rekening bank milik Tagop.

Baca juga: KPK Geledah 5 Lokasi di Maluku terkait Kasus Suap Eks Bupati Buru Selatan

KPK menduga sebagian dari nilai fee yang diterima oleh Tagop sekitar Rp10 miliar diberikan oleh Ivana, karena telah dipilih untuk mengerjakan salah satu proyek pekerjaan yang anggarannya bersumber dari dana DAK Tahun 2015.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved