Penjelasan Pimpinan KPK Nurul Ghufron Soal Kekayaannya Naik Drastis Selama 5 Tahun
Harta kekayaannya yang naik drastis dalam kurun waktu 5 tahun terakhir, Nurul Ghufron mengatakan aset yang ia miliki kebanyakan berasal dari properti.
Dua tahun kemudian dengan jabatan yang sama, jumlah kekakayaan Ghufron tercatat naik menjadi Rp1,83 miliar, kemudian pada tahun 2018 naik drastis menjadi Rp6,74 miliar.
Baca juga: Kasus Korupsi di BP Bintan, KPK Bidik Tersangka Lain
Setelah itu saat mulai menjabat sebagai Wakil Ketua KPK pada 2019 jumlah kekayaannya naik menjadi Rp9,23 miliar dan pada akhir 2020 kembali naik menjadi Rp13,48 miliar.
Menanggapi kenaikan harta kekayaan Nurul Ghufron yang naik drastis itu, mantan Juru Bicara KPK Febri Diansyah menduga karena ada faktor lain selain gaji.
"Jk dilihat data e-lhkpn KPK yg bersifat terbuka ini, saat jadi Dekan, kekayaan @Nurul_Ghufron total Rp6,7M. Sampai saat ini sejak jd Dekan dan selama jadi Pimpinan KPK, total kenaikan Rp6,7 Milyar," tulisnya di akun Twitter miliknya, Kamis (2/12/2021).
"Dugaan saya, penambahan itu bkn hanya karena gaji di KPK. Tp bs faktor lain..," lanjutnya.