Hari Pahlawan
DAFTAR 15 Pahlawan Wanita Indonesia: Ada yang Tuli Seumur Hidup akibat Ditahan & Perang saat Remaja
Berikut daftar para pahlawan nasional Indonesia wanita, yang telah berjasa menjaga bangsa dan negara Indonesia.
Namun, Pang Nanggroe pun gugur dalam perjuangannya.
Gugurnya pemimpin pasukan tidak memadamkan semangatkan Cut Meutia bersama kaum muslimin lainnya ia terus melakukan perlawanan terhadap Belanda.
Cut Meutia mengambil posisi paling depan, pertarungan yang tidak seimbang dari segi jumlah dan persenjataan akhirnya membuat Cut Meutia terbunuh, setelah tiga tembakan peluru menerjangnya.
Cut Nyak Meutia gugur sebagai pejuang bangsa dan agama, pada tanggal 24 Oktober 1910.
2. Cut Nyak Dien

Perempuan ini lahir di Lampadang, Kerajaan Aceh (Aceh Besar, WilayahVI Mukim), pada 1848.
Cut Nyak Dien merupakan Istri Teuku Umar (juga Pahlawan Nasional).
Cut Nyak Dien merupakan tokoh yang memegang peranan penting bagi masyarakat Aceh, baik di bidang politik maupun bidang lainnya.
Dirinya adalah seorang Pemimpin Gerilya Aceh yang berperang melawan Pasukan Kolonial Belanda pada masa perang Aceh (1873-1904).
Bersama-sama dengan Teuku Umar, Cut Nyak Dien menyusun strategi perjuangan.
Ia membangkitkan semangat penduduk VI Mukim agar mereka berjuang mempertahankan daerah mereka dari serangan Belanda.
Ia meninggal dunia di Sumedang pada 6 November 1908 sebagai tawanan Pemerintah Hindia-Belanda setelah bertahun-tahun lamanya berjuang menentang penjajahan Belanda, khususnya di daerah Aceh.
3. Rasuna Said

Rasuna Said dikenal sebagai tokoh Pejuang Kemerdekaan Indonesia.
Gerakan kegiatan Rasuna Said selaku wanita muda Islam dari tanah Minangkabau merupakan kejanggalan di zaman itu.