Selasa, 7 Oktober 2025

Fahri Hamzah Ngaku Pernah Dicurhati Jokowi: Kenapa Sekarang Oposisi Lemah?

Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah mengaku pernah ditanya Jokowi soal lemahnya oposisi di DPR: Kenapa Sekarang Oposisi Lemah?.

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Miftah
Biro Pers Setpres/Intan
Presiden Joko Widodo bersalaman dengan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah saat menyambut sejumlah pimpinan lembaga negara di Istana Negara, Jakarta, Jumat (19/5/2018), dalam acara buka puasa bersama 

TRIBUNNEWS.COM - Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah mengaku pernah mendengar curhatan langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal lemahnya oposisi di kalangan legislatif.

Fahri menyebut ucapan itu datang dari Jokowi ketika keduanya bertemu.

Jokowi bertanya pada Fahri, mengapa banyak menterinya tidak mendapat pengawasan maksimal dari wakil rakyat.

Baca juga: Luhut Bagikan Kesan saat Dampingi Jokowi Bertemu dengan Pengusaha dan Pemimpin Dunia: Saya Bangga

Meskipun begitu, Fahri tak membeberkan apa jawaban dari pertanyaan itu.

"Suatu hari saya bertemu dgn presiden @jokowi."

"Dan kalimat yang pertama keluar dari beliau adalah, “mas kenapa sekarang oposisinya lemah kok Senayan pada diam, banyak menteri gak diawasi apa yang terjadi?”."

"Silahkan pikir sendiri jawabannya. Sampai jumpa, kita rehat sejedag," tulis Fahri, dikutip dari akun Twitter-nya, @fahrihamzah, Rabu (3/11/2021).

Fahri Hamzah - Wakil Ketua Umum Partai Gelora
Fahri Hamzah - Wakil Ketua Umum Partai Gelora (Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S)

Baca juga: Akan Bertemu Putra Mahkota Mohammed Bin Zayed, Presiden Jokowi Lanjutkan Lawatan ke Abu Dhabi

Menurut Fahri, dalam sistem pemerintah Indonesia, peran oposisi dipegang sepenuhnya oleh DPR dan DPD sebagai pemegang kuasa legislatif.

Ia mengingatkan sejatinya, anggota legsilatif punya tugas yang sama, yakni melakukan pengawasan pada penyelenggara pemerintah.

Fahri menilai kini peranan wakil rakyat kurang optimal dalam melaksanakan tugas pengawasan.

Fahri Hamzah pernah ditanyai Jokowi soal oposisi lemah
Fahri Hamzah mengaku pernah mendengar curhatan langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal lemahnya oposisi di kalangan DPR.

Padahal, kata Fahri, legislatif punya peran yang kuat, dimana bisa mempertanyakan segala alasan dibalik kebijakan yang dibuat.

"Perlu saya tegaskan bahwa hak-hak pengawasan anggota legislatif itu dahsyat sekali."

"Karena mereka Tidak saja boleh bertanya tiap hari tanpa takut dipidana seperti kita, setiap hari juga mereka dapat mengajukan tahap investigasi lanjutan kepada lembaga audit negara," jelas dia.

Baca juga: Komisi I DPR Prediksi Surpres Panglima TNI Akan Dikirim Jokowi Saat Tiba di Indonesia

Mantan Wakil Ketua DPR RI itu merasa hal yang wajar ketika publik mulai tidak percaya anggota legislatif bisa mengawasi pemerintah.

Hal tersebut melihat banyak kebijakan yang sudah dilewatkan.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved