Senin, 6 Oktober 2025

Virus Corona

Terjadi Kepadatan Lalu Lintas di Pos Penyekatan Tambahan, Polisi: Biasanya Besok Akan Lebih Pendek

Sambodo menyebut, kemacetan yang terjadi itu merupakan hal wajar dan akan menjadi bahan evaluasi kedepannya.

Tribunnews/Herudin
Petugas gabungan Polisi, TNI, Dishub, dan Satpol PP melakukan penyekatan sebelum underpass Jalan Jenderal Basuki Rachmat atau yang dikenal dengan Underpass Basura, Jakarta Timur, Kamis (15/7/2021). Polisi menambah titik penyekatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat termasuk sebelum Underpass Basura untuk mengurangi mobilitas warga. Tribunnews/Herudin 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo turut menanggapi terkait adanya kemacetan di titik penyekatan yang mulai hari ini bertambah menjadi 100 titik.

Sambodo menyebut, kemacetan yang terjadi itu merupakan hal wajar dan akan menjadi bahan evaluasi kedepannya.

"Iya ada kemacetan. Tidak apa-apa kita (akan) evaluasi," kata Sambodo saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (15/7/2021).

Terlebih kata Sambodo, ini adalah hari pertama kebijakan itu dilakukan di penambahan titik tersebut.

Baca juga: Underpass Basura Jadi Titik Penyekatan Baru, Polisi Sebut Mayoritas Pengendara Bawa STRP

Dia yakin, tingkat kemacetan ini nantinya akan berangsur turun apabila informasi penyekatan ini sudah lebih banyak dipahami dan diterima oleh masyarakat.

"Biasanya besok akan lebih pendek antrian (kendaraannya)," tukas Sambodo.

Diketahui, pada hari pertama diberlakukannya penambahan titik penyekatan ini kepadatan kendaraan terlihat di beberapa ruas jalan.

Satu di antaranya terdapat di titik penyekatan ruas jalan Underpass Mampang menuju Kuningan dan ruas jalan Semanggi.

Kepadatan lalu lintas itu tersiar dan disebarluaskan oleh warganet di beberapa platform media sosial.

Sebelumnya, jajaran Polda Metro Jaya bersama TNI dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah menambah titik penyekatan di ruas jalan Jabodetabek, termasuk di Underpass Mampang.

Adapun 100 titik penyekatan selama PPKM Darurat di wilayah hukum Polda Metro Jaya, yakni:

Pembatasan mobilitas dalam kota

1. Pasar rebo, Cijantung
2. Traffic Light (TL) Fatmawati
3. Jl pangeran Antasari
4. Underpass Mampang
5. The green garden
6. TL Coca cola cempaka putih
7. Underpass Basurra
8. Jl DI Panjaitan arah Casablanca
9. Fly over Pesing arah timur
10. Fly over Ladogi
11. Jembatan merah
12. Megaria
13. Jl Cassa Kemayoran
14. Jl Benyamin Sueb Kemayoran
15. Jl Apron
16. Hasyim Ashari (TL Donat)
17. Medan merdeka timur ( Gambir)
18. Jl veteran 3
19. Joglo raya.

Pembatasan mobilitas di dalam tol batas kota

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved