Jumat, 3 Oktober 2025

Penangkapan Terduga Teroris

Densus 88 Gandeng Psikolog Saat Tangkap Terduga Teroris, Ini Tujuannya

Moh. Djafar Shodiq mengaku pihaknya saat ini turut menggandeng psikolog setiap melakukan penegakkan hukum.

Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Hasanudin Aco
David Yohanes/Surya
Polisi berjaga di TKP penangkapan seseorang terduga teroris di Tulungagung oleh Densus 88. Foto kanan : anggota Densus 88. (Kolase SURYA.co.id/David Yohanes/ist) 

Intervensi terhadap kondisi ini memang harus secara komprehensis secara parsial. 

Mereka juga harus diajak keluar dari lingkungan itu dan itu salah satu intervensi. 

"Saya yakin banyak ahli di kementerian perempuan dan anak dan itu tidak mungkin hanya dilakukan pendekatan sekali dua kali dan harus terus menerus. Karena mereka selama ini diasuh oleh ayah ibu (yang teroris)," ujarnya.

Melibatkan psikolog merupakan salah satu upaya tim Densus 88 dalam melakukan penegakkan hukum.

Djafar menegaskan bahwa Densus tidak pernah stay di satu tempat dan bergerak mobile.

Yang melakukan penegakkan hukum yakni tim brigade yang sudah dibentuk oleh Densus.

"Di Densus ada direktorat. Jadi karakternya tidak stay dan tidak uni forum," ujarnya. 

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved