Sabtu, 4 Oktober 2025

Konflik Partai Demokrat: Merasa Difitnah, Marzuki Alie Ancam Laporkan AHY ke Polisi

Marzuki Alie, kader senior yang ikut dipecat mengancam akan melaporkan sejumlah mantan koleganya di partai bintang mercy itu ke polisi.

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Konflik internal Partai Demokrat kian memanas. Setelah Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memecat tujuh kader yang dituding terlibat dalam gerakan kudeta, kini giliran kader yang dipecat itu melakukan ’serangan balik’. Marzuki Alie, kader senior yang ikut dipecat mengancam akan melaporkan sejumlah mantan koleganya di partai bintang mercy itu ke polisi. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Konflik internal Partai Demokrat kian memanas. Setelah Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memecat tujuh kader yang dituding terlibat dalam gerakan kudeta, kini giliran kader yang dipecat itu melakukan ’serangan balik’.

Marzuki Alie, kader senior yang ikut dipecat mengancam akan melaporkan sejumlah mantan koleganya di partai bintang mercy itu ke polisi.

Baca juga: Satu Tahun Covid-19, Legislator Demokrat Minta Pemerintah Jangan Profit Oriented

Pelaporan itu terkait dugaan fitnah ihwal dirinya ikut terlibat dalam isu kudeta terhadap kepemimpinan AHY di Partai Demokrat. Rencananya Kamis (4/3) ini Marzuki dan pengacaranya akan mendatangi Bareskrim Polri.

”Iya jam 10 rencana. Kita akan datang ke Bareskrim menyampaikan laporan ke sana,” kata kuasa hukum Marzuki Alie, Rusdiansyah, kepada wartawan, Rabu (3/3/2021).

Baca juga: Pengamat: SBY Benteng Terakhir Amankan AHY dari Kursi Ketua Umum Partai Demokrat

Rusdiansyah mengatakan pelaporan ke Bareskrim itu untuk melaporkan sejumlah orang yang diduga telah mencemarkan nama baik Marzuki.

"Melaporkan pihak-pihak yang diduga mencemarkan nama baik beliau, memfitnah beliau," ucapnya.
"Pelaporan yang kami lakukan ini bukan dimaksudkan untuk menghukum orang. Tapi lebih pada beliau ingin memberi pelajaran politik kepada rakyat bahwa penting kita menjunjung tinggi hukum, tidak memfitnah, mencemarkan nama baik orang. Itu aja," imbuhnya.

Sementara itu Marzuki Alie mengatakan pihaknya tengah mengumpulkan bukti untuk pelaporan tersebut.

Baca juga: Digugat ke Pengadilan, Demokrat: Jika Tak Puas Dipecat Silakan ke Mahkamah Partai

Mantan Ketua DPR ini juga mengaku sudah memiliki bukti-bukti elite-elite Partai Demokrat yang telah menuduhnya melakukan kudeta ke AHY dari kursi ketua umum.

”Sedang dikumpulkan bukti-bukti oleh pengacara,” ujar Marzuki.

Adapun pihak-pihak yang akan dilaporkan Marzuki di antaranya Syarief Hasan, Rachland Nashidik, dan Herman Khaeron. Mereka, kata Marzuki, menuduh dirinya terlibat dalam isu kudeta partai berlambang mercy itu.

Padahal kata Marzuki, dirinya tidak dirinya pernah terlibat dalam upaya kudeta terhadap AHY. Oleh karena itu, ia mengaku bingung ketika disangkutpautkan dengan kudeta ke putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini.

"Saya tuh nggak tahu apa-apa loh, demi Allah," katanya.

Baca juga: Jhoni Allen Gugat AHY, Demokrat: Jangan Baper, Tak Puas dengan Pemecatan Silakan ke Mahkamah Partai

"Yang fitnah itu Syarief Hasan, kemudian Rachland Nashidik, Herman Khaeron. Turut terlapor tentu AHY sebagai atasannya kan. Mereka menuding ucapan pertama itu dari Yus Sudarso padahal jejak digitalnya itu pertama Syarief (Syarif Hasan) kedua Rachland Nashidik baru kemudian konpers itu ada Yus Sudarso ngomong. Ngomongnya bukan Marzuki Alie tapi faksi, kalau faksi itu kan bukan saya kan. Jadi jelas kok itu fitnahnya,” ungkapnya.

Marzuki mengatakan, sejatinya ia berniat menyelesaikan perkara ini secara internal. Namun, ia malah terlebih dulu dipecat dari partai.

"Saya minta diselesaikan secara baik-baik, secara internal, tapi justru yang ada kita dipecat. Kan lucu, aneh partai ini," tuturnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved