POPULER NASIONAL Sosok Moeldoko yang Disebut Ingin Kudeta Demokrat | Pendeta Jacob Nahuway Meninggal
Simak berita populer nasional selama 24 jam terakhir, mulai dari sosok Moeldoko hingga meninggalnya pendeta Jacob Nahuway.
TRIBUNNEWS.COM - Simak berita populer nasional selama 24 jam terakhir.
Berita dimulai dari sosok Moeldoko, Kepala Staf Kepresidenan, yang disebut ingin mengkudeta Partai Demokrat dari Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Hingga berita tentang meninggalnya Pendeta Jacob Nahuway.
Dirangkum Tribunnews.com, berikut daftar populer nasional:
Baca juga: Mahfud Bantah Restui Moeldoko, Max Sopacua: AHY Jangan Lebay!
1. Sosok Moeldoko

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat, Andi Arief, menyebut Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko merupakan pejabat negara yang ingin mengambil kepemimpinan Partai Demokrat dari tangan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Hal itu diungkapkan Andi Arief melalui cuitan akun Twitter pribadinya, @Andiarief_, Senin (1/2/2021) malam.
"Banyak yang bertanya siapa orang dekat Pak Jokowi yang mau mengambil alih kepemimpinan AHY di Demokrat, jawaban saya KSP Moeldoko," ungkap Andi Arief.
Andi Arief juga menyebut alasan AHY berkirim surat kepada Jokowi meminta konfirmasi dan klarifikasi.
"Kenapa AHY berkirim surat ke Pak Jokowi, karena saat mempersiapkan pengambilalihan menyatakan dapat restu Pak Jokowi," ujarnya.
Lantas, bagaimana sosok Moeldoko?
Baca juga: Moeldoko Diminta Mundur dari Jabatan KSP
2. Harta Kekayaan Moeldoko
Selain dikenal sukses berkarier di militer hingga di posisi puncak, Moeldoko juga memiliki harta kekayaan yang fantastis.
Dikutip dari laman elektronik Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK, Selasa (2/2/2021), Moeldoko memiliki harta kekayaan sebesar Rp 46,1 miliar.
Hal itu berdasarkan LHKPN terakhir yang dilaporkan pada 31 Desember 2019.
Harta itu berkurang Rp 3 miliar dari tahun sebelumnya sebesar Rp 49,5 miliar.
Berikut rinciannya harta kekayaan Moeldoko.
3. Profil Anas Urbaningrum

Nama Anas Urbaningrum kembali muncul seiring dengan gejolak politik di tubuh Partai Demokrat.
Mantan Ketua Umum Demokrat, Anas Urbaningrum, disebut sebagai satu dari empat tokoh yang ingin adanya perubahan kepemimpinan partai berlambang mercy itu.
Seperti yang diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, mantan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Yus Sudarso menyebut ada empat faksi di dalam partai berlambang mercy yang menginginkan adanya perubahan kepemimpinan.
"Setidaknya saya amati dan saya tahu ada empat faksi dalam pertemuan ini," ujar Yus di kawasan Mega Kuningan, Jakarta, Selasa (2/2/2021).
Termasuk Anas Urbaningrum, Yus menyebut, empat faksi tersebut tanpa melakukan rencana bertemu, tetapi memiliki pemikiran ingin membawa Partai Demokrat lebih baik seperti dulu.
Berikut profil Anas Urbaningrum beserta sepak terjangnya.
Baca juga: Profil Subur Budhisantoso: Pendiri Demokrat Disebut Terlibat Gerakan, Sosok Penengah SBY Anas
4. Cerita Moeldoko Dipilih Jadi Panglima TNI di Era SBY

Hubungan Kepala Staf Presiden (KSP), Jenderal Purn Moeldoko dengan Partai Demokrat memanas.
Hal ini setelah Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, menyebut adanya gerakan oleh orang di lingkaran Presiden Joko Widodo yang hendak mengambil alih kepemimpinan Demokrat secara paksa.
Pernyataan AHY disampaikan dalam konferensi pers secara virtual, Senin (1/2/2021).
"Adanya gerakan politik yang mengarah pada upaya pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat secara paksa, yang tentu mengancam kedaulatan dan eksistensi Partai Demokrat," kata AHY di Taman Politik, Wisma Proklamasi DPP Demokrat.
Seiring kabar tersebut, foto Moeldoko saat dilantik oleh SBY menjadi Panglima TNI pada tahun silam kembali mencuat di lini masa twitter.
Foto tersebut diunggah oleh akun Twitter resmi SBY, @SBYYudhoyono pada 30 Agustus 2013.
Baca juga: Ferdinand Hutahaean Sebut Tuduhan Kudeta Partai Demokrat ke Moeldoko Tendensius
5. Pendeta Jacob Nahuway Meninggal Dunia
Pendeta Jacob Nahuway meninggal dunia di Jakarta pada Selasa (2/2/2021).
Kabar duka tersebut diketahui dari unggahan sejumlah akun Facebook.
Akun Freddy Edward Situmorang menyampaikan ucapan duka cita atas kepergian Pendeta Jacob Nahuway.
(Tribunnews.com)