Pesawat Sriwijaya Air Jatuh
Jasa Raharja Lakukan Pendataan ke Rumah Pihak Korban Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ 182
Jasa raharja siap lakukan pendataan dan survei pada kediaman para korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Minggu (10/1/2021).
- Tidak lama kemudian dalam hitungan detik, pesawat hilang dari radar. Manajer operasi langsung berkoordinasi dengan Basarnas, bandara tujuan, dan instansi terkait lainnya.
Menurut data, total penumpang pesawat 50 orang terdiri dari 40 dewasa, 7 anak-anak dan 3 Bayi serta ditambah 12 orang dengan 6 kru aktif dan 6 ekstra kru.
"Kami bersama Ketua KNKT, Basarnas dan TNI-Polri serta stakeholder bandara sedang berada di Soekarno-Hatta untuk terus berkoordinasi," kata Budi Karya Sumadi dalam keterangannya, Sabtu (9/1/2021).
Menurutnya, saat ini tim penyelamat telah menurunkan sejumah kapal untuk melakukan pertolongan.
"Tim penyelamat ini terdiri kapal KPLP Ditjen Perhubungan Laut, Kapal Basarnas 3 kapal dan 3 kapal karet, 2 sea rider dan Kapal TNI Angkatan Laut KRI Lalat, KRI Kurau, KRI Siwar, dan KRI Cut Nyak Dien yang sedang menuju tempat kejadian perkara," ujar Budi Karya.
Ia juga mohon doa dari seluruh anggota masyarakat, agar semua proses pencarian dan penyelamatan agar berjalan dengan lancar.
Budi Karya juga mengatakan, untuk informasi bagi para keluarga Korban, dapat langsung menghubungi Hotline Sriwijaya Air di nomor 021 80637817 atau datang langsung ke Posko yang terletak di terminal 2D kedatangan Bandara Soekarno-Hatta.
(Tribunnews.com/Shella/Hari Darmawan)