Pernyataan Megawati Soal Sumbangsih Anak Muda kepada Bangsa Menuai Polemik, Ini Kata Pengamat
Pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tentang sumbangsih anak muda kepada bangsa menuai polemik.
Megawati dinilai tidak mencerminkan sikap negarawan
Beberapa tokoh menilai pernyataan Megawati justru tidak mencerminkan sikap seorang negarawan.
Hal ini dibenarkan oleh Sekretaris Jenderal Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Rukka Sombolinggi.
Rukka membenarkan, Megawati yang mempertanyakan sumbangsih anak muda justru tidak mencerminkan sosok negarawan.
"Kok seperti bukan negarawan ya, katanya partai demokrasi, tapi kok antidemokrasi," ujar Rukka saat dihubungi Kompas.com, Jumat (30/10/2020).
Rukka menyatakan anak muda saat ini tengah menunjukkan sumbangsih kepada negara, yakni melalu aksi demonstrasi.
Ia mengatakan, aksi demonstrasi yang dilakukan anak muda memperlihatkan jika mereka tengah berupaya memperbaiki kesalahan pemerintah.

Baca juga: Polemik Pernyataan Megawati Soal Milenial: Dikritik PKS, Dibela PDIP dan PKB
"Demo itu adalah hak untuk menyampaikan pendapat, hak untuk berpartisipasi dalam memperbaiki sikap pemerintah yang tidak benar, anak muda sedang melakukan itu," kata dia.
Di samping itu, negara seharusnya bersyukur atas keputusan angkatan muda turun ke jalan.
Apalagi, kemerdekaan yang diraih Indonesia juga tak lepas dari sumbangsih anak muda.
"Lah wong pendiri bangsa ini kan anak-anak demonstran dalam bentuk yang lain, termasuk Bapaknya Megawati," kata dia.
"(Pernyataan Megawati) ini memperlihatkan bahwa beliau tidak melihat teladan anak muda di masa lalu," tegas Rukka.
Megawati dinilai tidak boleh asal menuduh anak muda
Selain Rukka, Ketua DPP Partai Demokrat Didi Irawadi Syamsuddin juga menyesalkan pernyataan Megawati.
Didi mengatakan, tidak seharusnya Megawati menggeneralisasi generasi milenial dengan aksi anarkistis pada Demo.