Sabtu, 4 Oktober 2025

Penanganan Covid

Disiplin Terapkan 3M dan TLI, Kementerian Keuangan Yakin Ekonomi Pulih

Jika penerapan 3M dilakukan dengan baik maka kegiatan ekonomi bisa tetap produktif dan membaik.

Editor: Willem Jonata
Tribun Jateng/Hermawan Handaka
Masker kini menjadi barang penting di tengah pandemi. Bagi orang dewasa tentu sudah terbiasa menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah, namun membiasakan diri kepada anak adalah tugas dari orang tua. Salah satu tips agar anak terbiasa mengenakan masker adalah memastikan anak tahu mengapa dia disarankan mengenakan masker, yang pada dasarnya untuk menjaga diri mereka sendiri dan orang lain agar tetap aman, pastikan masker nyaman dipakai oleh anak dan pilih motif yang sesuai dengan kesukaan anak misal gambar kartun atau tokoh idola. (Tribun Jateng/Hermawan Handaka) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ekonomi tetap bisa berjalan dengan disiplin menerapkan 3,M yakni mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak dan TLI atau Tes-Lacak-Isolasi.

Demikian dikatakan Kepala Pusat Kebijakan Ekonomi Makro (PKEM) Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Hidayat Amir, seperti dikutip laman kemenkeu.go.id, Kamis (1/10/2020).

Menurut dia, jika penanganan Covid-19 dilakukan dengan baik maka kegiatan ekonomi bisa tetap produktif dan membaik.

Baca: Peroleh WTP 2019, Kemenpora Raih Penghargaan Dari Kementerian Keuangan

"3M (mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak) tidak boleh ditinggalkan. Tes-Lacak-Isolasi (TLI) harus dikuatkan," ujarnya. 

Hidayat menjelaskan, dengan mengetahui TLI bisa menurunkan risiko, serta semakin baik orang yang TLI, semakin baik menjaga protokol kesehatan.

"Kalau keduanya ini dilakukan dengan baik, maka sistem kesehatan kita akan bisa mengabsorb dengan baik," katanya.

Baca: Railink Klaim KA Bandara Sangat Aman dari Penularan Covid-19

Baca: Pemerintah Ungkap Alasan Kampanyekan Ingat Pesan Ibu dalam Melawan Covid-19

Sementara, dari sisi kesehatan pemerintah sedang menyiapkan pengadaan vaksin selain di dalam negeri seperti yang dilakukan Eijkman juga kerja sama baik bilateral maupun multilateral.

Selain itu, meskipun kegiatan ekonomi terkendala karena Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sebagai sikap berhati-hati dalam menjaga kesehatan, namun produktivitas ekonomi sebenarnya tetap bisa dilakukan dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan.

"Berhati-hati dengan mengurangi aktivitas itu pilihan rasional, semakin aktivitas berkurang maka aktivitas ekonomi juga berkurang. Tetap produktif asal menjaga protokol kesehatan secara disiplin, penanganan Covid baik, maka ekonomi bisa pulih," pungkasnya.

Catatan Redaksi:

Bersama-kita lawan virus corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.

Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved