Virus Corona
Megawati: 'Saya di-lockdown oleh Mbak Puan, Paling Cerewet Setengah Mati Meskipun Ketua DPR'
Megawati menginstruksikan kadernya untuk mengajak masyarakat berdisiplin tentang protokol kesehatan Covid-19.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri tak pernah ke luar rumah selama enam bulan.
Megawati mengatakan selama pandemi Covid-19 orang sekelilingnya, terutama sang putri, Puan Maharani, melarangnya ke luar dan untuk tetap di kediaman. Sehingga rapat-rapat dipimpinnya secara virtual.
"Saya sudah di-lockdown oleh putri saya, Mbak Puan, paling cerewet meskipun ketua DPR, tetapi cerewetnya setengah mati," ujar Megawati saat memberikan arahannya dalam pengumuman calon kepala daerah PDIP gelombang IV melalui telekonferensi, Jumat (28/8/2020).
Megawati bercerita selama enam bulan itu, kegiatannya tetap padat. Terutama kegiatan yang berlangsung secara virtual.
"Saya ini setengah tahun tidak pernah ke luar rumah sama sekali. Jadi hanya begini webinar. Tetapi dengan webinar kesibukan saya tidak berkurang," ujar Megawati.
Baca: Cucu Wapres KH Maruf Amin Dapat Restu Megawati: Adly Fairuz Siap Lahir Batin Menang ataupun Kalah
Megawati mengaku prihatin atas korban jiwa yang tidak bisa diselamatkan akibat penyakit menular itu.
Ia menginstruksikan kadernya untuk mengajak masyarakat berdisiplin tentang protokol kesehatan Covid-19.
"Jangan kalian pikir saya tidak pakai masker, masker saya kecil kebetulan saya dapat dari teman saya dari luar yang memberikan sehingga saya sebetul-betulnya bermasker," tutur Megawati.
Megawati meminta agar masyarakat memahami Covid-19 yang menyerang-paru-paru itu untuk memahami bagaimana perlu menjaga kelestarian hutan sebagai 'paru-paru dunia'.
"Jadi paru-paru inilah alat nafas kita. Jadi kalau paru-paru ada persoalan ya itulah sampai banyak dari mereka yang terkena covid-19 itu tidak bisa diselamatkan," kata Megawati.
Dalam kesempatan ini, Megawati mengumumkan tema HUT PDI Perjuangan pada 10 Januari mendatang yang bertepatan juga dengan hari Tanam Pohon Sedunia.
Megawati berharap vaksin Covid-19 dapat cepat didistribusikan dan mampu menyembuhkan masyarakat Indonesia.
"Insya Allah dari pengumuman pemerintah kita mendapat pertolongan vaksin dari luar, tetapi tentunya kalau dilihat harus kita sendiri berupaya harus bisa mengalahkan menjalarnya Covid-19 ini," ucap Megawati.
Kemarin, kasus Corona di Indonesia, untuk pertama kalinya tambahan kasus baru menyentuh angka 3 ribu.
Berdasarkan data di laman resmi Kementerian Kesehatan, terdapat tambahan kasus baru sebanyak 3.003 kasus.
Baca: Megawati Heran Banyak Pihak yang Ingin Menjatuhkan Presiden: lah kok Bisa Minta Pak Jokowi Mundur?