Gerhana Matahari Cincin
Gerhana Matahari Cincin akan Melewati 432 Kota/Kabupaten, Tak Teramati di DIY, Banten dan Jakarta
Ada beberapa wilayah yang tak dapat mengamati fenomena ini, meliputi di semua kota di Banten, semua kota di DKI Jakarta serta semua kota di DIY.
27. Sulawesi Utara (puncak gerhana pukul 16.32 WITA)
28. Maluku Utara (puncak gerhana pukul 17.34 WIT)
29. Maluku (puncak gerhana pukul 17.35 WIT)
30. Papua Barat (puncak gerhana pukul 17.36 WIT)
31. Papua (puncak gerhana pukul 17.37 WIT).

Selain Gerhana Matahari Cincin pada 21 Juni 2020 ini, ada lima kali peristiwa gerhana lainnya yang terjadi sepanjang tahun 2020. Meliputi;
1. Gerhana Bulan Penumbra (GBP) 11 Januari 2020 yang dapat diamati di Indonesia
2. Gerhana Bulan Penumbra (GBP) 6 Juni 2020 yang dapat diamati di Indonesia
3. Gerhana Bulan Penumbra (GBP) 5 Juli 2020 yang tidak dapat diamati di Indonesia
4. Gerhana Bulan Penumbra (GBP) 20 November 2020 yang dapat diamati di wilayah Indonesia bagian Barat menjelang gerhana berakhir.
Baca: Akhirnya Krisdayanti Disentil Mahkamah Kehormatan Dewan: Persoalan Sangat Pribadi
5. Gerhana Matahari Total (GMT) 14 Desember 2020 yang tidak dapat diamati di Indonesia.
Laporan BMKG selengkapnya bisa disaksikan melalui tautan berikut ini
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Gerhana Matahari Cincin 21 Juni Tidak Akan Teramati di Yogyakarta, Banten dan Jakarta
Gerhana Matahari Cincin di Indonesia
Di Indonesia, waktu mulai gerhana paling awal yaitu di Sabang, Aceh, yang terjadi pukul 13.16 WIB.