Selasa, 30 September 2025

Virus Corona

Pemerintah Sebut Pasien Corona di RSUP Persahabatan Tidak Kabur, Achmad Yurianto: Urus Keluarga Dulu

Achmad Yurianto, mengatakan bila pasien yang dikabarkan melarikan diri dari RSUP Persahabatan, Jakarta Timur, kini sudah kembali menjalani perawatan.

Editor: Adi Suhendi
Fransiskus Adhiyuda/Tribunnews.com
Juru bicara (jubir) pemerintah untuk penanganan virus corona (Covid-19) Achmad Yurianto di Kantor Presiden, Kompleks Istana Negara, Jakarta, Senin (9/3/2020). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto, mengatakan bila pasien yang dikabarkan melarikan diri dari RSUP Persahabatan, Jakarta Timur, kini sudah kembali menjalani perawatan.

Achmad Yurianto menampik bila pasien tersebut kabur dari rumah sakit.

Ia menjelaskan, pasien tersebut sebelumnya harus mengurus keluarganya lebih dahulu sebelum keluar hasil tes laboratorium.

"Waktu itu menunggu hasil laboratoriumnya belum ada. Jadi dia urus keluarga dulu," ujar Achmad Yurianto saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (13/3/2020).

Baca: Sembuh, 9 ABK Diamond Princess Pulang Bawa Sertifikat Bebas Corona

Achmad Yurianto mengatakan bila pasien tersebut merupakan single parent.

"Dia kan single parent. Ya urus anaknya dulu lah, " kata dia.

Kemudian, keesokan harinya, hasil pemeriksaan laboratorium pasien keluar.

Saat itulah pasien tersebut dijemput kembali ke RSUP Persahabatan.

Baca: 1 Pasien Corona Kabur dari RS, Achmad Yurianto Buka Suara

Menurut Yuri, pasien yang dimaksud saat ini sudah kembali menjalani perawatan.

"Sudah dievakuasi kembali. Sudah kembali (dirawat)," ujar Yuri.

Yurianto mengaku heran mengapa informasi soal satu pasien ini diungkap pihak rumah sakit.

Pasalnya, kata dia, kejadian yang sebenarnya adalah pasien tidak kabur.

Baca: Dampak Virus Corona Meluas, Menpora Segera Tentukan Nasib Seluruh Kompetisi Olahraga Tanah Air

"Makanya kenapa kok dimunculkan lagi apakah biar heboh?" ucapnya.

Usai kejadian ini, pihak Dinas Kesehatan Jakarta Timur lantas melakukan contact tracing.

Tujuannya untuk mengetahui siapa saja dan daerah mana saja yang berkontak dengan si pasien.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan