Virus Corona
Dua Pasien Sembuh Virus Corona Akan Jalani Self Isolated
Bila hasil pemeriksaan tetap negatif maka ke dua pasien tersebut diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing.
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Dua dari 19 pasien positif virus corona dinyatakan negatif setelah menjalani pemeriksaan lanjutan.
Ke duanya dinyatakan sembuh setelah menjalani pemeriksaan PCR (Polymerase chain reaction) dan genome sequencing.
Meski dinyatakan sembuh ke dua pasien tersebut akan diperiksa kembali pada Kamis lusa.
Bila hasil pemeriksaan tetap negatif maka ke dua pasien tersebut diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing.
Baca: Lebih dari 70% Kasus di China Telah Sembuh, WHO Optimis Wabah Virus Corona Dapat Diatasi
"Artinya kita masih menunggu pemeriksaan negatif kedua di dua hari yang akan datang. Setelah negatif pertama, kita tunggu dua hari kemudian, kalau sudah negatif juga kita keluarkan dari RS," kata juru bicara penanggulang wabah virus corona Achmad Yurianto di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa, (10/3/2020).
Di dalam rumah, nantinya ke dua pasien tersebut akan menjalani Self Isolated selama dua pekan.
Ke dua pasien akan diminta untuk menahan kontak dengan orang lain dan diwajibkan menggunakan masker.
Baca: Menkominfo: Nggak Ada Yang Diuntungkan dari Hoaks
"Bukan artinya tidak boleh (kontak), boleh. Tetapi ditahan. Artinya dia harus pakai masker dan dia berusaha pada posisi setidaknya 2 meteran," katanya.
Selain self Isolated, pemerintah telah meminta ke dua pasien tersebut melakukan self monitoring.
Ke dua pasien harus melaporkan kepada petugas kesehatan bila mengalami keluhan sakit.
"Artinya dia sudah bisa perhatikan apakah ada keluhan panas, apakah ada keluhan batuk, ada keluhan lainnya. Dan dia harus melaporkan kepada petugas kesehatan," katanya.
Menurutnya self isolated dilakukan kepada pasien yang sembuh, karena tidak membutuhkan alat apapun lagi di rumah sakit. Selain itu juga berkaitan dengan kapasitas rumah sakit.
Baca: Angka Kematian dan Penyebaran Virus Corona Meningkat, Italia Isolasi Seluruh Wilayah Negeri
Menurut Yuri, penyakit Corona tidak akan kambuh dari pasien yang sembuh. Hanya saja pasien tersebut bisa kembali positif Corona apabila tertular dari orang lain.
"Tidak ada (kambuh), sudah saya katakan, tapi tertular lagi," pungkasnya.