Sabtu, 4 Oktober 2025

Diprediksi Akan Tenggelam, Ternyata Gedung-gedung Tinggi Jadi Penyebab Utama Banjir di Jakarta

Penyebab utama banjir jakarta bukan hanya sampah, tanah Jakarta turun 4 meter dalam 40 tahun dan bahkan telah diprediksi akan tenggelam.

Penulis: Niken Nining Aninsi
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
Tribunnews/Alex Suban
Sejumlah kendaraan mencoba menerobos banjir yang menggenangi Jalan Jatinegara Barat dan sekitarnya, di Jakarta Timur, Rabu (1/1/2020). Curah hujan yang tinggi ditambah dengan luapan air Sungai Ciliwung dan tingginya muka air laut membuat beberapa kawasan di Jakarta terendam banjir. Diprediksi Akan Tenggelam, Ternyata Gedung-gedung Tinggi Jadi Penyebab Utama Banjir di Jakarta 

TRIBUNNEWS.COM - Warga Jakarta membuka dekade baru dengan menerima 'tamu tak diundang', genangan banjir di sejumlah kawasan.

Banjir yang langganan menggenangi kawasan Jakarta dan sekitarnya ini menjadi rutinitas tahunan yang mengganggu bagi warga yang terkena dampaknya.

Sejumlah fasilitas umum seperti KRL, bandara, jalan tol dan objek vital lainnya terpaksa dialihkan untuk menghindari rute yang ikut terendam

Hujan lebat yang mengguyur Jabodetabek pada Selasa (31/12/2019) malam mengakibatkan banjir yang merendam kawasan tersebut esok harinya, Rabu (1/1/2020).

 

Dilansir dari Kompas.com, menurut Ahli Hidrologi dan Dosen Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) M. Pramono Hadi, penyebab utama dari banjir ini adalah hujan yang merata dan jumlahnya banyak.

Namun tahukah Anda bahwa tanah Jakarta turun 4 meter dalam 40 tahun dan bahkan telah diprediksi akan jadi kota pertama di dunia yang tenggelam?

Laporan dari Organisation for Economic and Cooperation Development (OECD) dalam Green Growth Policy Review (GPPR) 2019 menyatakan bahwa permukaan tanah area-area pesisir Jakarta turun empat meter dalam waktu 40 tahun terakhir.

BACA SELENGKAPNYA>>>>>>>>>>>

Sumber: TribunnewsWiki
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved