Jumat, 3 Oktober 2025

Ahok Masuk BUMN

PA 212 Belum Punya Rencana Gelar Aksi Turun ke Jalan Sikapi Ditunjuknya Ahok Jadi Bos BUMN

Persaudaraan Alumni 212 (PA 212) belum mengambil sikap atas rencana ditunjuknya Basuki Tjahja Purnama (BTP) atau Ahok menjadi bos BUMN.

Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/ Rizal Bomantama
Ketua Media Center Persaudaraan Alumni 212, Novel Bamukmin 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persaudaraan Alumni 212 (PA 212) belum mengambil sikap atas rencana ditunjuknya mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama (BTP) atau Ahok menjadi bos di Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Juru Bicara PA 212, Novel Bakmukmin, mengatakan pihaknya belum membicarakan soal Ahok tersebut.

"Sampai saat ini di PA 212 belum dibahas untuk masalah Ahok, karena ketua umum PA Ustaz Slamet Maarif masih di Riau untuk pelantikan korda PA 212 Riau," kata Novel Bamukmin kepada Tribunnews, Minggu (17/11/2019).

Baca: Mahfud MD Jelaskan Ahok Tetap Bisa Jadi Pejabat BUMN Meski Berstatus Mantan Narapidana

PA 212 pun belum memiliki rencana untuk turun ke jalan menolak Ahok sebagai bos di salah satu BUMN.

"Besok kita tidak ada agenda turun ke jalan," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok sudah dipastikan akan menjabat sebagai petinggi di satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Baca: Terungkap Kisah Jas Pernikahan Ahok dengan Veronica Tan, Diberikan ke Karyawan untuk Disewakan

Menteri BUMN Erick Thohir sudah memastikan jika Ahok akan bergabung dengan BUMN mulai awal Desember 2019.

Kabar ini bermula dari kedatangan Ahok di Kantor Kementerian BUMN untuk bertemu Menteri BUMN Erick Thohir, Rabu (13/11/2019).

Baca: Sindir BTP Kelas Glodok, Rizal Ramli Sebut Alasan Ahok Tak Pantas Masuk BUMN: Jokowi Buat Masalah

Ahok menyatakan bahwa dirinya diajak Erick Thohir untuk masuk dalam salah satu perusahaan BUMN.

Namun Ahok tidak mengungkapkan lebih jelas jabatan maupun posisi yang akan didudukinya nanti.

"Saya cuma diajak masuk ke salah satu BUMN. Kalau untuk bangsa dan negara, saya pasti bersedia. Apa saja boleh, yang penting bisa bantu negara," jelas Ahok.

Ahok ucapkan terima kasih kepada Jokowi

Basuki Tjahaja Purnama (BTP) atau Ahok mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena menganggapnya memiliki kinerja baik.

Sebelumnya Jokowi mengungkapkan alasan kenapa Ahok dipilih untuk menjadi petinggi di Badan Usaha Milik Negara.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved