Ganjar Pranowo: Pemimpin di Era Milenial Tidak Mudah, Harus Punya Medsos dan Nomor WhatsApp Aktif
Dalam acara tersebut, Ganjar Pranowo mengatakan menjadi pemimpin atau pelayan publik di era digital tidaklah mudah
lihat foto
Laporan wartawan Tribunnews.com, Mafani Fidesya Hutauruk
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menghadiri acara yang digelar Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) terkait Penyampaian Hasil Evaluasi dan Penghargaan Pelayanan Publik Wilayah III Tahun 2019 di The Opus Grand Ballroom, Jakarta, Selasa (5/11/2019).
Dalam acara tersebut, Ganjar Pranowo mengatakan menjadi pemimpin atau pelayan publik di era milenial tidaklah mudah.
Mahfud MD Persilakan PA 212 Gelar Reuni 2 Desember Mendatang
Ganjar Pranowo mengatakan alasan menjadi pemimpin tidak mudah karena pemimpin harus mudah ditemui oleh masyarakat yang disebutnya sebagai klien.
"Jaman sekarang jika seorang pemimpin susah ditemui, masyarakat akan meninggalkan kita (pemimpin)," kata Ganjar Prabowo.
Ganjar Pranowo menambahkan, pemimpin era milenial harus bisa menjawab dengan cepat permintaan publik.
Politikus PDI Perjuangan mengharapkan setiap pemimpin harus mempunyai nomor WhatsApp dan media sosial yang aktif.
Melalui media sosial tersebut kinerja pemimpin dapat diketahui oleh masyarakat banyak.
Disebut Bakal Jadi Dewan Pengawas KPK, Ahok: Hoaks Itu
"Hari ini semua mata mengawasi karena adanya dunia digital, melalui medsos itu dapat melirik kita dari mana pun," ucapnya sebelum menerima penghargaan atas kinerjanya sebagai pelayan publik dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Itulah sebabnya mengapa Ganjar Pranowo mengatakan menjadi seorang pemimpin masa kini tidaklah mudah.
