Minggu, 5 Oktober 2025

Jokowi Bawa Topik Infrastruktur Indo-Pasifik di KTT ASEAN Ke-35 Bangkok

‎Selama pleno KTT ASEAN ke-35, Jokowi didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden Joko Widodo (kanan) menyalami Wakil Menteri Pertahanan Wahyu Sakti Trenggono usai acara pelantikan Wakil Menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, Jakarta, Jumat (25/10/2019). Presiden Joko Widodo resmi melantik 12 Wakil Menteri Kabinet Indonesia Maju. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, BANGKOK - Bersama sejumlah pimpinan negara ASEAN lainnya, Presiden Jokowi bakal menghadiri pleno KTT ASEAN ke-35 di Bangkok, Thailand.

Jokowi sendiri saat ini, Sabtu (2/11/2019) tengah dalam perjalanan dari Jakarta menuju Bandara Dong Mueang, Bangkok.

Rombongan bertolak dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pukul 09.35 WIB. Diperkirakan tiba di Bangkok pukul 13.00 waktu setempat.

‎Selama pleno KTT ASEAN ke-35, Jokowi didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju.

Pantauan Tribunnews.com sejumlah menteri sudah hadir mendahului Jokowi sejak kemarin seperti Menkopolhukam Mahfud MD hingga Menteri Perdagangan Agus Suparmanto.

Baca: Lawatan Pertama ke Luar Negeri, Jokowi Hadiri KTT ASEAN Ke-35 di Bangkok

Dalam KTT ASEAN ke-35 ini Jokowi berencana membahas mengenai pembangunan infrastruktur berkaitan dengan konsep Indo-Pacific.

Sejumlah pertemuan yang bakal diikuti nantinya, diharapkan bisa meningkatkan konektivitas negara-negara anggota ASEAN.

"Diharapkan dengan konektivitas yang baiik maka data saing dari produk yang diproduksi oleh negara ASEAN jadi lebih kompetitif," ungkap Jokowi, Jumat (1/11/2019) di Istana Negara, Jakarta.

Jokowi menekankan KTT ASEAN ke-35 sangat penting terlebih kini kondisi dunia semakin tidak mudah diprediksi.

"Dulu posisi dunia pada keadaan normal lebih gampang dikalkulasi, gampang diprediksi. Sekarang ini semua negara mengalami kesulitan memprediksi, kesulitan mengkalkulasi kebijakan yang akan diputuskan. Semua negara merasakan iitu, kita bicara kongkrit, lebih jelas yang ada dihadapan kita, saya kira itu tadi, Indo-Pacific," ‎tambah Jokowi.

Terpisah Menteri Luar Negeri Retno Marsudi juga mengamini di KTT ASEAN ke-35 nanti, Indonesia akan mengkongkritkan soal Indo-Pacific.

Baca : Prabowo Diprediksi Jadi Menteri Pertama yang Kena Reshuffle, Begini Analisa Sederhana Rocky Gerung

"Nanti kami akan kongkritkan itu. Momentumnya ada, mitra kerja sama ada. Jadi memang sekarang harus segera ‎diimplementasikan karena ini punya banyak manfaat bagi perekonomian," tambah Retno Marsudi saat ditemui di Bangkok, Thailand, Sabtu (2/11/2019).

Malam harinya, Jokowi diagendakan mengikuti Gala Dinner bersama para pemimpin negara hingga pertemuan bilateral dengan Sekjen ASEAN.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved