Ketua BPD Gerindra Ingatkan Kader Soal Janji Kampanye
Ketua Badan Pengawas dan Disiplin (BPD) Partai Gerindra, Bambang Kristiono, mengingatkan kader Partai Gerindra di parlemen bekerja menjalankan amanat
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Badan Pengawas dan Disiplin (BPD) Partai Gerindra, Bambang Kristiono, mengingatkan kader Partai Gerindra di parlemen bekerja menjalankan amanat rakyat.
Menurut dia, pertarungan politik di pemilihan legislatif dan pemilihan presiden sudah selesai. Sehingga, dia menegaskan, wakil rakyat sudah saatnya berupaya mewujudkan masyarakat adil, makmur dan sejahtera.
"Jadi, pertarungan yang harus dilakukan sekarang hingga 5 tahun ke depan adalah, pertarungan memberikan pelayanan serta dharma bakti terbaik," kata dia, Minggu (13/10/2019).
Baca: Kronologis Penangkapan Terduga Teroris di Bungo: Pedagang Makanan Keliling Itu Dipepet dan Dikepung
Baca: Kolonel Hendi: Saya Prajurit yang Setia
Baca: Sedang Berlangsung Live Streaming Brazil vs Nigeria, Ini Susunan Pemain Kedua Tim
Belakangan ini, Partai Gerindra gencar diberitakan akan menjadi bagian dari pemerintahan Presiden Joko Widodo di periode kedua kepemimpinan.
Hal ini terutama setelah Prabowo Subianto, ketua umum Partai Gerindra bertemu dengan Jokowi di Istana Negara, pada Jumat 11 Oktober 2019 lalu.
Terlepas wacana akan bergabungnya Gerindra ke pemerintahan, Bambang Kristiono, mengingatkan kader partai bekerja mengutamakan realisasi janji-janji semasa kampanye.
Bambang Kristiono merupakan anggota DPR RI terpilih Daerah Pemilihan NTB-II/ Pulau Lombok. Selama lima tahun ke depan, dia mengaku, akan berkontribusi bagi daerah pemilihan.
Dia berupaya mendorong pertanian Lombok kembali jaya seperti pada era tahun 80-an. Untuk mewujudkan itu, kata dia, perlu ada kerjasama dengan kementerian terkait, pemerintah daerah serta universitas-universitas di Lombok.
Selain itu, dia mengajak segenap anggota DPRD terpilih bergandengan tangan, bekerja-sama, tanggap terhadap aspirasi masyarakat, berjuang meningkatkan keadilan, kemakmuran serta kesejahteraan bagi segenap masyarakat yang diwakili.
"Kami akan mencoba membangun kerja-sama untuk memproduksi hasil-hasil pertanian unggulan, yang mampu menjadi jawaban serta jalan keluar dalam mengatasi problema pengangguran serta peningkatan kesejahteraan", kata dia.
Dia berharap pada pembagian alat kelengkapan dewan (AKD) di DPR-RI, dapat merebut salah satu kursi pimpinan komisi agar janji-janji kampanye di Pemilu bisa direalisasikan dan dijalankan secara lebih maksimal.
"Tentu dengan harapan dan doa, mudah-mudahan semua mampu menjadi wakil-wakil rakyat yang amanah, dapat dipercaya serta diandalkan oleh segenap pemilih-pemilihnya," tambahnya.