Sabtu, 4 Oktober 2025

Gempa Hari Ini

BMKG: Indonesia Diguncang 11 Kali Gempa Hari Ini, Kamis 3 Oktober 2019, Beberapa Berpusat di Ambon

BMKG: Indonesia Diguncang 11 Kali Gempa Hari Ini, Kamis 3 Oktober 2019, Beberapa Gempa Berpusat di Ambon

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Miftah
Twitter/infoBMKG
BMKG: Indonesia Diguncang 11 Kali Gempa Hari Ini, Kamis 3 Oktober 2019, Beberapa Gempa Berpusat di Ambon 

BMKG: Indonesia Diguncang 11 Kali Gempa Hari Ini, Kamis 3 Oktober 2019, Beberapa Gempa Berpusat di Ambon

TRIBUNNEWS.COM - Indonesia diguncang setidaknya 11 kali gempa bumi di berbagai wilayah hari ini, Kamis 3 Oktober 2019.

5 gempa di antaranya berpusat di Ambon.

#1

Menurut data yang dihimpun BMKG, gempa bumi pertama kali terasa pada dini hari pukul 01:49:04 WIB.

Gempa tersebut berkekuatan 3,5 SR dengan pusat gempa berada di 1 km laut Banda.

Banda merasakan gempa tersebut dengan skala intensitas III.

Baca: BMKG Catat Gempa M 4.4 Guncang Ambon Sore Ini, Dirasakan hingga Haruku dan Tulehu

#2

Gempa kedua dirasakan pukul 05:56:52 WIB dengan magnitudo 2,7.

Pusat gempa berada di darat 4 km selatan Kairatu.

Kairatu merasakan gempa dengan skala intensitas II.

#3

Pukul 08:25:07 WIB, gempa magnitudo 5,1 terjadi di Kepulauan Aru, Maluku.

Gempa berkedalaman 10 km, berpusat di 119 km barat laut Kepulauan Aru, Maluku.

#4

Gempa susulan di Kairatu terjadi pada pukul 09:32:07 WIB.

Gempa berkekuatan 2,5 dengan kedalaman 10 km.

Pusat gempa berada di darat 13 km tenggara Kairatu - SBB.

#5

Gempa ketiga di Kairatu kembali dirasakan pukul 11:02:07 WIB dengan magnitudo yang lebih besar, yaitu 3,1.

Pusat gempa berada di laut 4 km tenggara Kairatu.

#6

Setelah Kairatu, gempa dirasakan di Ambon pukul 11:17:38 WIB.

Gempa bermagnitudo 2,8 berpusat di darat 9 km utara Ambon.

Kota Ambon merasakan gempa tersebut dengan skala intensitas III.

#7

Gempa juga mengguncang Medan pada pukul 12:21:05 WIB.

Gempa bermagnitudo 2,8 berpusat di darat, 22 Km tenggara Binjai-Medan.

Kota Medan merasakan gempa dengan skala intensitas II.

Baca: Medan Diguncang Gempa Dangkal, Pusat Gempa Dekat Binjai

#8

Pukul 15:41:20 WIB, gempa dengan magnitudo yang lebih besar dirasakan di Ambon.

Gempa magnitudo 4,4 dengan kedalaman 10 km berpusat di laut, berjarak 23 km timur laut kota Ambon.

Ambon, Leitimur Selatan, Pulau Haruku, dan Tulehu merasakan gempa ini dengan skala intensitas III, sedangkan di Kairatu dengan skala intensitas II.

#9

Gempa susulan kembali terjadi di Ambon pada pukul 17:59:15 WIB.

Gempa 3,3 SR berpusat di darat 25 km timur laut Ambon.

Kota Ambon merasakan getaran dengan skala intensitas III.

#10

Satu menit kemudian, gempa kembali dirasakan di Ambon, tepatnya pada pukul 18:00:14 WIB.

Gempa tersebut berkekuatan magnitudo 3,4 yang berpusat di darat 28 km timur laut Ambon.

#11

Sedangkan pada pukul 18:15:09 WIB, gempa magnitudo 2,9 dirasakan di Pulau Haruku (II).

Gempa tersebut berpusat di darat 27 km timur laut Ambon.

Berdasarkan Skala MMI (Modified Mercalli Intensity), beginilah gambaran keadaan yang dirasakan seseorang terhadap guncangan gempa, dikutip dari situs BMKG:

I MMI

Getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang

II MMI

Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

III MMI

Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

IV MMI

Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.

V MMI

Getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.

VI MMI

Getaran dirasakan oleh semua penduduk. Kebanyakan semua terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap pada pabrik rusak, kerusakan ringan.

VII MMI

Tiap-tiap orang keluar rumah. Kerusakan ringan pada rumah-rumah dengan bangunan dan konstruksi yang baik. Sedangkan pada bangunan yang konstruksinya kurang baik terjadi retak-retak bahkan hancur, cerobong asap pecah. Terasa oleh orang yang naik kendaraan.

VIII MMI

Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi yang kuat. Retak-retak pada bangunan degan konstruksi kurang baik, dinding dapat lepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen-monumen roboh, air menjadi keruh.

IX MMI

Kerusakan pada bangunan yang kuat, rangka-rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak retak. Rumah tampak agak berpindah dari pondamennya. Pipa-pipa dalam rumah putus.

X MMI

Bangunan dari kayu yang kuat rusak,rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.

XI MMI

Bangunan-bangunan hanya sedikit yang tetap berdiri. Jembatan rusak, terjadi lembah. Pipa dalam tanah tidak dapat dipakai sama sekali, tanah terbelah, rel melengkung sekali.

XII MMI

Hancur sama sekali, Gelombang tampak pada permukaan tanah. Pemandangan menjadi gelap. Benda-benda terlempar ke udara.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved