Jumat, 3 Oktober 2025

Kabut Asap

Kepala BNPB: Water Bombing Tidak Begitu Efektif Atasi Kebakaran Hutan dan Lahan

Doni Monardo, mengatakan water bombing kurang efektif dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/ Rina Ayu
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen Doni Monardo, Pelaksana Tugas (plt) Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Agus Wibowo, dalam Konferensi pers di Graha BNPB, Pramuka, Jakarta Timur, Senin (23/9/2019). 

"BMKG aktif memberikan dukungan penyediaan informasi kondisi cuaca dan penugasan personil," ujar Fachri dalam keterangan tertulisnya, Jumat (20/9/2019).

Pemberian informasi terkait prediksi potensi pertumbuhan awan hujan yang nantinya akan ditindaklanjuti BBTMC BPPT dalam melakukan operasi TMC.

Prediksi tersebut berlaku hingga 22 September 2019.

Baca: Pertanyakan Keputusan Presiden, Haris Azhar: Kenapa UU KPK Enggak Dapat Masukan Masyarakat?

"Informasi rutin yang diberikan berupa prediksi potensi pertumbuhan awan hujan dan sebarannya yang berlaku hingga dua hari ke depan," kata Fachri.

Kemudian BMKG juga melakukan tugas lainnya yakni memantau kondisi pertumbuhan serta perkembangan awan secara rutin.

Pemantauan dilakukan melalui penggunaan radar cuaca.

"Serta pemantauan rutin kondisi pertumbuhan dan perkembangan awan menggunakan radar cuaca setiap 10 menit," jelas Fachri.

Menurutnya, informasi tersebut sangat diperlukan untuk pelaksanaan operasi TMC yakni penentuan rute penerbangan dalam menyemai garam pada pertumbuhan awan.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved