Kabinet Jokowi
Berita Terkini Calon Menteri Jokowi-Maruf: PBB Enggan Minta Jatah Menteri, Wishnutama Beri Bantahan
Komposisi kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) di periode kedua pemerintahannya bersama Maruf Amin nanti masih menjadi sorotan.
Nama-nama itu diajukan Ketua Umum PKPI Diaz Hendropriyono saat bertemu Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (29/7/2019).
"Kami menangkap sinyal yang sangat positif telah diberikan oleh Bapak Presiden. Dan kami juga telah mempersiapkan kader-kader terbaik kami untuk berada di dalam pemerintahan Pak Jokowi & Kiai Ma’ruf Amin," kata Sekjen PKPI Verry Surya Hendrawan usai pertemuan.
"Nama-nama telah siap, ketum memperjuangkan, dan alhamdulillah Bapak Presiden berkenan mempertimbangkannya," sambung Verry.

Verry mengatakan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden Jokowi untuk mengambil keputusan.
Sebab PKPI menyadari pemilihan menteri sepenuhnya hak prerogatif Presiden.
"Apapun hasilnya, kami bulat sepenuhnya mendukung, namun tetap kritis dan solutif untuk pemerintahan ini” kata Verry.
Baca: Pejabat AP II Kena OTT KPK, Kementerian BUMN Kooperatif
Dalam pertemuan itu, Ketua umum PKPI Diaz Hendropriyono membawa 44 perwakilan pengurus nasional dan provinsi untuk bersilaturahmi langsung dengan Presiden Jokowi.
Pasca pilpres 2019, Presiden Jokowi menggelar pertemuan satu per satu dengan parpol pendukungnya. Jokowi sebelumya sudah bertemu dengan pengurus Golkar, Nasdem, PKB, PPP, Hanura, PSI, dan Perindo.
4. Dimungkinkan di Luar Partai Pendukung
Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar Akbar Tandjung mengatakan, kabinet Joko Widodo-Ma'ruf Amin bisa saja diisi oleh kader di luar partai politik pendukung mereka pada Pilpres 2019.
Sebab, pembentukan kabinet merupakan hak prerogatif Jokowi.
"Bisa tentu berasal dari partai politik yang menjadi pendukung dia. Tapi, bukan tidak mungkin juga bisa beliau mengambil dari luar partai pendukung," ujar Akbar di Perpustakaan Nasional, Jalan Medan Merdeka Selatan, Minggu (28/7/2019).

Menurut Akbar, Jokowi pasti akan memilih menteri sesuai kualifikasi yang sudah ditetapkan, seperti berpengalaman, berintegritas, memiliki kemampuan manajemen, hingga mampu mengeksekusi program-program pemerintah.
Akbar menilai kriteria yang ditetapkan Jokowi sangat tepat.
"Saya kira itu alasan-alasan yang amat tepat untuk merekrut seorang menteri. Dan tentu saja menteri yang diyakini mampu memberikan dukungan bagi suksesnya visi dan misi yang telah disampaikan oleh Pak Jokowi," kata dia.
Baca: BERITA POPULER: Daftar Nama yang Disebut-sebut Jadi Calon Menteri Jokowi dari Gerindra