Nama Titiek Soeharto Menambah Daftar Tokoh yang Digadang-gadang Berpotensi Maju Pilpres 2024
Nama Titiek Soeharto digadang-gadang sebagai tokoh potensial maju di Pilpres 2024 mendatang
Rully menuturkan, nama Ahok saat ini belum masuk bursa karena statusnya yang tidak memegang jabatan pemerintahan maupun jabatan partai politik tertentu.
Menurut Rully, peluang Ahok akan lebih besar jika ia mendapat amanah mengisi pos-pos penting, sehingga dapat menunjukkan kinerjanya dan kembali mencuri perhatian publik.

"Kita belum gebrakan BTP ke depan, ya. Apakah bisa jadi nanti dimasukkan sebagai menteri atau ke depan menjadi kepala daerah di tempat lain, kita belum tahu apa yang akan dilakukan BTP," ujar Rully.
Rully menambahkan, Ahok juga bisa mengubah citranya sebagai eks narapidana bila menunjukkan prestasi di jabatan baru yang mungkin akan disandangnya.
Baca: Satu Persatu Pendukung Prabowo Temui Jokowi, Benarkah Karpet Merah AHY untuk Pilpres 2024?
"Ketika dia misalnya nanti sudah mulai aktif kembali di jabatan-jabatan publik, dari situlah Pak Ahok bisa menunjukkan prestasi ke depannya supaya ada efek pemilih untuk memilih Ahok sebagai the next president," kata Rully.
Ganjar Pranowo
LSI Denny JA juga menyebut nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Ditemui di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (9/7/2019) Ganjar Pranowo sempat tersenyum.
Dia menanggapi santai pertanyaan tersebut.
Baca: MA Segera Kirim Salinan Putusan Kasasi Bebas Kepada Syafruddin Temenggung
Baca: Kubu Airlangga Hartarto Klaim Sudah Raih 80 Persen Dukungan untuk Kembali Jadi Ketua Umum Golkar
Baca: Alasan Barbie Kumalasari Tak Datang ke Polda Dampingi Galih Ginanjar
Menurutnya yang membicarakan itu hanya satu lembaga survei, sehingga tidak perlu ge-er atau gede rasa.
"Tidak ada beberapa lembaga, itu satu saja, statment tok. Jawabannya cuma satu, gak usah ge-er," ujar Ganjar Pranowo.
Anies Baswedan

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan masuk dalam jajaran kandidat potensial maju ke Pilpres 2019.
Anies Baswedan menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta masa bakti 2017-2022.
Mengutip Wikipedia, Anies juga pernah menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia untuk Kabinet Kerja sejak 26 Oktober 2014 sampai digantikan oleh Muhadjir Effendy dalam perombakan kabinet pada 27 Juli 2016.