Sabtu, 4 Oktober 2025

Surya Paloh Diperkirakan Bakal Kembali Pimpin Nasdem

Kongres akan menerima aspirasi dari pengurus wilayah dan daerah, kemudian mengusulkan nama kepada Majelis Tinggi Partai.

Editor: Hendra Gunawan
Wahyu Aji/Tribunnews.com
Surya Paloh 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Nasdem akan melaksanakan kongres kedua di Jakarta pada bulan November 2019 mendatang.

Pendiri partai Surya Paloh kemungkinan akan kembali menjabat sebagai ketua umum karena mendapat dukungan dari kader di daerah.

Ketua DPP Nasdem bidang Komunikasi dan Informasi Publik Willy Aditya mengatakan, mekanisme pemilihan ketua umum di Kongres ini sudah diatur dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga AD/ART partai.

Baca: Bertemu Nissa Sabyan, Atta Halilintar Salah Tingkah: Kalau Lihat Nissa Sabyan Jadi Pengen Kopi

Baca: Di Semarang, Walikota Se-Indonesia Sepakat Maju Bersama Pasca Pilpres

Baca: Digugat Rp 9,4 Miliar oleh Rekan Bisnis Kosmetiknya, Ashanty Akhirnya Buka Suara

Baca: Disebut Sebagai Raja Bollywood, Shah Rukh Khan Tak Gengsi Jadi Cameo di Film Bigil

Kongres akan menerima aspirasi dari pengurus wilayah dan daerah, kemudian mengusulkan nama kepada Majelis Tinggi Partai.

Rapat Majelis Tinggi Partailah yang akan menentukan ketua umum. Ketua Umum yang nantinya akan menyusun kepengurusan partai Nasdem 5 tahun ke depan.

“Sejauh ini secara psikologis dan lisan pengurus setiap tingkatan menginginkan Pak Surya Paloh kembali menjadi ketua umum," kata Willy dalam keterangan tertulisnya, Kamis (4/7/2019).

Menurut Willy, para pengurus daerah menginginkan Surya Paloh karena capaian Nasdem pada pemilu. Mereka menilai Surya telah berhasil dalam beberapa kali pesta demokrasi.

"Kemampuan membawa partai NasDem menjadi partai lima besar dan menang di dua pilpres, juga capaian pada tiga kali pilkada serentak," ucap Willy.

Selain pemilihan ketua umum, menurut Willy, ada tiga agenda penting lainnya yang akan dibahas pada kongres. Pertama konsolidasi dan pembangunan institusi partai.

Agenda kedua, penyusunan program lima tahun ke depan. Ketiga, rekomendasi terhadap perkembangan politik lokal, nasional dan internasional.

NasDem akan mengundang banyak pakar dan praktisi untuk terlibat dalam workshop dan Focus Group Discussion sebagai dasar penyusunan program.

Hal ini untuk mempertajam politik gagasan dan melanjutkan tradisi NasDem yang selalu membuat keputusan dan program dengan pendekatan ilmiah.

“Akan ada juga agenda pra kongres pada setiap bidang DPP untuk membahas isu dan materi-materi penting. Seperti bidang sumber daya alam, bidang hukum, bidang pembangunan manusia atau Revolusi Mental yang senafas dengan Restorasi Indonesia," kata Willy. (Ihsanuddin)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kongres 2 Nasdem, Surya Paloh Kemungkinan Kembali jadi Ketum",

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved