Jokowi Kaji Pembentukan Lembaga Baru
Presiden Jokowi di periode kedua kepemimpinannya berencana membentuk lembaga baru.
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Jokowi di periode kedua kepemimpinannya berencana membentuk lembaga baru.
Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan kini tim tengah bekerja mengkaji rencana pembuatan lembaga tersebut.
Menurut Pratikno lembaga baru ini akan mendukung kerja prioritas Jokowi mulai dari infrastruktur hingga Sumber Daya Manusia (SDM).
Sehingga, diharapkan lembaga tersebut benar-benar dapat memudahkan kerja pemerintah ke depan.
Baca: Teddy Minahasa Terima Kenaikan Pangkat Menjadi Inspektur Jenderal Polisi
Baca: Setelah Kenakan Rompi Oranye, Sofyan Basir Terus Dikorek KPK
Baca: BERITA Terkini Seputar Rencana Pembunuhan terhadap 4 Tokoh Nasional
"Ada beberapa tim yang sedang bekerja. Prinsipnya adalah setiap periode itu selalu ada prioritas. Pak Presiden kan begitu, selalu ada prioritas tertentu yang lebih diutamakan," ucap Pratikno, Rabu (29/5/2019) di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.
Pratikno menambahkan pembentukan lembaga ini masih dalam tahap pengkajian. Termasuk, apakah lembaga baru itu akan berdiri sendiri atau di bawah kementerian.
"Masih diolah terus. Artinya apakah lembaga itu berdiri sendiri, atau terintegrasi dengan lembaga yang ada. Itu masih digodok," singkatnya.
Untuk diketahui selama lima tahun menjabat sebagai Presiden, Jokowi telah membubarkan beberala lembaga.
Pembubaran ini dilakukan Jokowi karena lembaga-lembaga tersebut tidak lagi relevan lagi dengan waktu dan zaman.
Khusus di periode kedua ini, Jokowi menegaskan akan mereformasi birokrasi.
