Minggu, 5 Oktober 2025

Pilpres 2019

SBY Angkat Bicara soal Video Agum Gumelar

Menurut SBY, Agum Gumelar yang merupakan purnawirawan Jenderal tersebut tanpa sebab mendiskreditkannya soal dukungan kepada Prabowo.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Hasanudin Aco
Warta Kota/henry lopulalan
PEMBEKALAN CALON- Ketua Umum Partai Demokrat sekaligus Presiden Ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono saat menutup di pembekalan Calon Legislatif DPR RI dan Konsolidasi Partai Demokrat se-Indonesia di Hotel Sultan,Senayan, Jakarta Selatan Sabtu (10/11). (Warta Kota/Henry Lopulalan) *** Local Caption *** Pembekalan Calon Legislatif DPR RI dan Konsolidasi Partai Demokrat 

Apalagi menurutnya polarisasi dalam kontestasi pilpres kali ini boleh dikatakan lebih keras dan ekstrim, ditambah jarak yang makin menganga antar identitas dan kelompok politik.

" Terus terang saya khawatir jika terjadi sesuatu yang tidak kita inginkan di negeri ini, kalau kita semua, utamanya para pemimpin dan elit tidak pandai dan tidak arif dalam mengelolanya," tuturnya.

Menurut SBY pernyataan Agum ayang membeberkan pemecatan Prabowo dari dinas militer dan mempertanyakan sikapnya karena mendukung Prabowo padahal ikut menandatangani surat pemecatan tersebut, belum tentu atas sepengetahuan Jokowi
Meskipun Menurutnya, Agum merupakan anggota Watimpres.

"Sebab, diantara kami, Pak Jokowi dan saya, berada dalam sikap dan posisi untuk saling menghormati. Secara sosial dan politik, sikap kami ini tentunya baik agar situasi nasional tetap teduh. Secara moralpun memang harus demikian," katanya.

" Saya tahu Ibu Ani tidak ingin hidup menyendiri, apalagi merasa terasing lantaran Ibu Ani sedang menderita "blood cancer". Saya tahu Ibu Ani ingin tetap berkomunikasi dengan para sahabat. Namun, sekali lagi, tolong ikut menjaga hati dan perasaan Ibu Ani dengan cara membatasi penyampaian berita atau isu yang bisa menambah beban pikirannya," pungkas SBY.

Sebelumnya, video Agum Gumelar yang membeberkan pemecatan Prabowo Subianto dari militer viral di Media sosial. Dalam video itu, Agum yang pernah menjabat sebagai Danjen Kopassus dan Pangdam Wirabuana tersebut mempertanyakan sikap SBY yang mendukung Prabowo. Padahal pada saat aktif di militer ikut menandatangani pemecatan Prabowo.

Seperti yang diunggah oleh akun penggiat sosial media, Ulin Ni'am Yusron di Facebook, Minggu (10/3/2019).

Dalam video berdurasi 9 menit itu, memperlihatkan Agum Gumelar yang memakai baju putih tampak menceritakan kisahnya yang menjadi anggota Dewan Kehormatan Perwira (DKP) di tahun 1998.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved