Pilpres 2019
Maruf Amin Bilang NU Sudah Terkenal di Dunia, Tantangannya meng-NU-kan Dunia
Menurutnya, wajar bila NU menargetkan perluasan organisasi dan paham ke kancah global.
Kiai Maruf menyebut organisasi NU sudah terkenal di luar negeri.
Bahkan ada perwakilan NU di sejumlah negara. Meski sudah dikenal, ia menyatakan tantangan utama ialah menjadikan paham NU digunakan di seluruh dunia.
"Sekarang tinggal gimana meng-NU-kan dunia, itu tantangan jadi tidak hanya dikenal saja. Harapan 100 tahun kedua enggak cuma dikenal dunia tapi meng-NU-kan dunia," ujarnya dalam sambutan di hadapan ribuan kader NU saat menghadiri Munas Alim Ulama dan Konbes NU di Ponpes Miftahul Huda Al Azhar, Citangkolo, Kota Banjar, Jawa Barat, Rabu (27/2/2019).
Menurutnya, wajar bila NU menargetkan perluasan organisasi dan paham ke kancah global.
Sebab, NU sudah menjadi organisasi terbesar se-Indonesia.
Ditambah lagi, kata dia, NU memiliki lambang bola dunia. Ia memandang maksud lambang itu ialah agar NU mendunia.
"NU sudah mendunia. NU organisasi dunia, bukan lokal. Dari mana tahunya? Dari lambang NU. Lambang NU itu bola dunia," katanya.
Karena itu, Kiai Maruf menyerahkan tugas meng-NU-kan dunia pada generasi muda NU.
Ia berharap generasi muda NU mendapat tempaan pendidikan berkualitas dari kader NU senior agar mampu bersaing di kancah luar negeri.
Baca: Terdakwa Sakit, Pembacaan Tuntutan Anggota DPRD Sumut Ditunda
"Ini tugas generasi mendatang yang kita siapkan," tutur Kiai Maruf.
Selain itu, guna mencapai target tersebut, ia menekankan supaya NU memperbaiki diri.
Dengan begitu, NU dapat menjadi organisasi berkinerja efektif dan efisien.
"Gimana bangun organisasi efektif, efisien biar kembangkan tugas NU lebih baik ke depannya," tandasnya.