Pengelolaan DAS Terpadu Perlu Pertimbangkan Sosial Ekonomi, Kelembagaan dan Hukum
Pengelolaan DAS terpadu, harus mempertimbangkan faktor biofisik dari hulu sampai hilir, faktor sosial-ekonomi, kelembagaan, dan hukum
Gerakan ini berupaya untuk menerapkan pendekatan pengembangan yang cerdas untuk menciptakan pengelolaan sumber daya air terpadu. Dengan menggabungkan keahlian dan pengalaman yang dimiliki setiap pemangku kepentingan.
Kerjasama ini diharapkan dapat membantu merumuskan rencana, strategi, dan rekomendasi untuk menerapkan pengelolaan sumber daya air dan pemanfaatan air yang berkelanjutan yang menguntungkan manusia, alam, dan kegiatan usaha.
Kolaborasi ini mendukung RejosoKita sebagai sebuah gerakan yang dikembangkan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan sumber daya air di Rejoso bagi masyarakat di Pasuruan, Gresik, dan Surabaya