Cegah Penularan HIV/AIDS, Kementerian PPPA Sosialisasi Di Panti Asuhan
"Ini pertama kali kami melakukan sosialisasi terkait pencegahan HIV/AIDS bagi anak,"
Laporan wartawan Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam rangka mengampanyekan pencegahan penularan HIV/AIDS, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) menyambangi beberapa tempat yang dianggap perlu menjadi perhatian.
Satu di antaranya panti asuhan.
Bertempat di Panti Sosial Asuhan Anak (PSAA) 3, Tebet, Jakarta Selatan, kampanye yang dikhususkan kepada anak-anak ini bertajuk Kilau Generasi Bebas HIV/AIDS.
Baca: PNS Kota Kendari Pakai Istilah Kol Kalender Untuk Samarkan Istilah Uang
"Ini pertama kali kami melakukan sosialisasi terkait pencegahan HIV/AIDS bagi anak," ujar Valentina Ginting selaku Asisten Deputi Perlindungan Anak dalam Situasi Darurat dan Pornografi Kementerian PPPA, Rabu (30/5/2018).
Valentina menambahkan, sosialisasi pencegahan dilakukan kepada anak-anak karena banyak anak yang belum mengetahui bagaimana penyakit ini menyerang dan ditularkan.
Baca: Jambret Handphone Ditangkap Setelah Korbannya Tarik Motor Pelaku Hingga Jatuh
"Kita juga harus banyak-banyak belajar, karena selama ini kita tahu kalau semisal ibunya penderita HIV/AIDS, kemudian menyusui anaknya, anaknya pun juga akan tertular," kata Valentina.
Padahal, menurutnya, hal tersebut masih abu-abu.
Alasannya, disebutkan dia, jika sistem imun si anak kuat, maka kecil kemungkinan penyakit tersebut menularinya.
Baca: Terdakwa Cabut Keterangan BAP Lecehkan Pasien RS, Ia Mengaku Sempat Ditodong
"Tapi jelas kalau transfusi darah itu pasti akan tertular (HIV/AIDS)," tambahnya.
Valentina juga mengungkapkan sosialisasi pencegahan penularan HIV/AIDS dilakukan dengan cara diskusi yang bersifat musikal.
"Karena sasaran kami anak-anak, treatment yang kami lakukan harus sesuai," tambahnya
Rencananya, Kementerian PPPA akan melakukan lagi sosialisasi ke kota-kota lainnya di enam provinsi berbeda.
"Dalam waktu dekat, kami akan ke panti asuhan di daerah Jagakarsa," katanya.