Selasa, 30 September 2025

Ketua DPR RI Prihatin Tidak Jelasnya Nasib Guru Tidak Tetap di Kebumen

Ia pun menyampaikan keprihatinannya itu dalam masa resesnya di Kantor DPD Partai Golkar Kebumen.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Hendra Gunawan
Fitri Wulandari/Tribunnews.com
Ketua DPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menyoroti tidak jelasnya nasib Guru Tidak Tetap (GTT), Pegawai Tidak Tetap (PTT) dan honorer, Ketua DPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengaku prihatin.

Ia pun menyampaikan keprihatinannya itu dalam masa resesnya di Kantor DPD Partai Golkar Kebumen.

"Saya sangat prihatin dengan nasib GTT, PTT dan honorer, yang hingga kini memang masih tidak jelas," ujar Bamsoet, saat masa resesnya di Kebumen, Jawa Tengah, Selasa malam (27/2/2018).

Menurutnya, saat ini masih banyak pelosok daerah yang kekurangan tenaga pengajar Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Baca: Sebelum Dicor di Kamar Mandi, Fitri Sempat Bercinta Dengan Pelaku, Berikut Kisahnya

Namun pemerintah juga hingga kini belum memberikan kepastian terhadap GTT, PTT, maupun honorer terkait nasib mereka.

Mantan Ketua Komisi III DPR RI itu menilai hal tersebut akan berpengaruh pada dunia pendidikan, khususnya di daerah.

"Di satu sisi kita kekurangan guru PNS, di sisi lain pemerintah tidak mau mengangkat GTT, PTT dan honorer menjadi guru PNS," kata Bamsoet.

Saat menyambangi Kebumen itu, Bamsoet mendengarkan aspirasi mengenai nasib GTT, PTT, dan honorer yang disampaikan oleh perwakilan dari Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Kebumen.

Politisi Golkar itu menyebut wilayah itu masih mengalai kekurangan tenaga pengajar PNS.

Berdasar pada data yang ia terima, jumlah kekurangan tersebut mencapai angka sekira 2.500 orang.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan