Jumat, 3 Oktober 2025

Demo di Jakarta

5 Fakta Menarik di Balik Batalnya Kepulangan Habib Rizieq

Habib Rizieq Shihab menunda kepulangannya dari Arab Saudi ke Tanah Air, Rabu (21/2/2018).

Penulis: Adi Suhendi
TribunnewsBogor.com/Mohamad Afkar Sarvika
Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab. 

"Lagipula, ini kami yang meminta beliau untuk pulang. Akhirnya kami samina watona apa yang diputuskan beliau kami taat. Kami tetap ikuti," jelasnya.

4. Jalankan Salat Istikharah

Sekretaris Panitia Penyambutan Imam Besar (PPIB) Habib Rizieq Shihab, Hari Damai Lubis, ‎menjelaskan alasan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) tersebut menunda pulang ke Indonesia.

‎"Beliau belum dapat petunjuk Allah melalui Istikharah yang beliau ulang sebanyak tiga kali," ujar Damai saat dihubungi TribunJakarta.com, Rabu (21/2/2018).

Damai menuturkan Rizieq tak mau memaksakan kembali ke Tanah Air karena tak mau ada bentrokan yang terjadi di Indonesia.

Baca: Presidium Alumni 212 Minta Panitia Penyambutan Tanggung Jawab Atas Batalnya Kepulangan Habib Rizieq

"‎Andai kembali memaksakan pulang, maka dikhawatirkan akan terjadi banyak tumpah darah yang beliau selalu hindarkan selama ini," jelas Damai.

Rizieq telah menyampaikan permohonan maaf kepada mereka yang telah menyambut kepulangannya.

Hal itu disampaikan Rizieq melalui komunikasi kepada massa di Masjid Jami Baitul Amal, Cengkareng, Jakarta Barat, pagi tadi.

"Mohon maaf khusus maupun secara umum yaitu umat Islam yag mengharapkannya kembali ke tanah air. Dan salam kepada para ulama ,tokoh masyarakat serta aktivis yang selalu mendoakannya," jelas Damai.

5. Tetap Dicintai Jemaahnya

Batal pulang ke tanah air, Habib Rizieq Shihab tetap dicintai jemaahnya.

H Nasril seorang pendukung Habib Rizieq Shihab rela datang dari Tanjung Priok ke Bandara Seokarno Hatta, Tangerang, Banten untuk menyambut Imam Besar FPI tersebut.

Berangkat bersama rombongan majelis taklim Darrul Arqom, H Nasril baru mendapatkan kabar jika Habib Rizieq batal pulang ke tanah air saat perjalanan menuju bandara.

"Tadi diinfokan pas dijalan menuju sini jika beliau batal ke Indoesia," ujar H Nasril, di Bandara Seokarno Hatta, Rabu (21/2/2018).

Berangkat sejak pukul 6.00 WIB, H Nasril bersama rombongan tetap datang ke bandara sebagai bentuk kecintaan.

"Untuk memuaskan hati, dan itu bentuk kecintaan kami kepada beliau," katanya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved