Tinjau Zona I LRT Menhub Sebut Gerbong Kereta Akan Tiba Lebih Cepat
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, meninjau Zona I LRT di kawasan Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang, ming
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, meninjau Zona I LRT di kawasan Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang, minggu (10/12/2017).
Target Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk perkembangan pembangunan LRT di Palembang sesuai dengan di lapangan.
Capaian LRT Palembang kini sudah memasuki 76%, dan butuh beberapa percepatan pengerjaan.
Tarif yang dibebankan kepada penumpang, kata Menhub, pihaknya masih akan melakukan studi secara terperinci.
"Tarifnya sekitar Rp 5.000, bisa subsidi atau bertahan dengan tarif yang sama dengan angkutan kota," ujarnya.
Pihaknya masih akan mempelajari lagi berapa idealnya tarif yang akan diberlakukan.
Baca: Jalan Jaksa Dekat Kantor Anies-Sandi Banjir, Motor dan Mobil Mogok
Termasuk melakukan rapat bersama PT Kereta Api Indonesia (KAI), Dinas Perhubungan (Dishub) Sumsel dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel.
Perlintasan LRT dibuat dari Jakabaring Sport City (JSC) hingga ke Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang.
Program pemerataan fasilitas transportasi alternatif LRT ini, menjadi bagian dari tujuan Kemenhub untuk mengurai kemacetan.
Menhub mengharapkan masyarakat, "Naik LRT bisa jadi lifestyle, tapi memang butuh pengetahuan dan kesadaran. PT KAI nantinya bertugas untuk sosialisasi ke masyarakat."
Salah satu manfaat dari Kereta Api Ringan ini membidik pengurangan penggunaan mobil bermuatan kecil dan kendaraan roda dua.
Jika masih menggunakan kendaraan pribadi, bisa dibatasi hanya sampai di kawasan Park and Ride.
Baca: PT PP Optimistis Pembangunan Jalan Tol Pandaan-Malang Selesai Pada Akhir 2018
Menhub juga menargetkan gerbong kereta akan tiba lebih cepat.