Rabu, 1 Oktober 2025

Munaslub Partai Golkar

Indria Samego Sebut Airlangga Lebih Cocok Gantikan Setya Novanto Jadi Ketua Umum Golkar

Sebelumnya JK menilai Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto adalah sosok yang paling ideal memimpin Partai Golkar saat ini.

Tribunnews.com/Wahyu Aji
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Selasa (21/11/2017). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Indria Samego lebih memilih Airlangga Hartarton menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca: Telusuri Pembuang Janin di Areal Parkir UISU Medan, Pihak Kampus Cek CCTV

Memang kata Indria Samego, siapa saja yang masuk parpol harus optimis seperti Idrus Marham. Cuma, optimis saja tidak cukup untuk menahodai Golkar, apalagi membesarkannya.

"Nah, sejak kepemimpinan Aburizal Bakrie (Ical), apalagi Setya Novanto menjadi Ketua Umum Golkar, tak terlihat ada riak (niat Idrus-red) yang mengarah ke sana. Lagipula di bawah dia sebagai sekjen, elektabitas golkar merosot terus," ujar Indria Samego kepada Tribunnews.com, Rabu (29/11/2017).

Beda dengan Airlangga, menurut Indria Semego, dia adalah anak salah seorang tokoh Golkar di masa lalu.

Selain juga Airlangga yang kini menjadi Menteri Perindustrian, deket dengan pengusaha.

"Anggota Kabinet, Wakil Presiden dan mantan Ketua Umum Golkar Jusuf Kalla (JK) dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendukungnya. Mungkin saja sudah selesai dengan urusan pribadi," jelasnya.

Sebelumnya JK menilai Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto adalah sosok yang paling ideal memimpin Partai Golkar saat ini. Sebab Airlangga dinilai tokoh yang paling bersih dari persoalan hukum.

“Diantara semua calon-calon yang muncul, saya kira Airlangga lah yang paling kurang masalahnya (tidak ada persoalan hukum),” ujarnya di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (28/11/2017).

Selama ini, kata Kalla, Airlangga tidak pernah berurusan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK), Kejaksaan, atau lembaga hukum lainnya.

Dengan kata lain, Airlangga dinilai sebagai tokoh yang bersih.

Karena rekam jejaknya yang bersih itu, Kalla meyakini sosok Airlangga dapat diterima oleh semua pihak di Golkar.

Hal ini dinilai penting sebagai antitesis Ketua Umum Golkar Setya Novanto yang tersandung korupsi KTP elektronik.

“Ya prinsip saya sederhana kalau mau Munaslub pilihlah tokoh Golkar yang memenuhi syarat-syarat,” kata Kalla.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved