Teknologi Untuk Damai, JK Resmikan Laboratorium Radio Isotop
Dalam sambutannya Kalla mengatakan suatu kebanggaan bahwa Indonesia dapat menguasai teknologi radio isotop tersebut.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla meresmikan fasilitas Iradiator Gamma Merah Putih serta laboratorium Radioisotop dan Radiofarmaka Batan, di Kawasan Nuklir, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Rabu, (15/11/2017).
Dalam sambutannya Kalla mengatakan suatu kebanggaan bahwa Indonesia dapat menguasai teknologi radio isotop tersebut.
"Ini memberikan kebanggaan bahwa kita dapat menguasai teknologi yang tinggi, apalagi atom yang selalu menjadi perhatian dunia ini, (pemanfaatannya) bisa baik dan bisa buruk," ujar Kalla.
Kalla mengatakan Indonesia mengembangkan dan memanfaatkan teknologi 'atom' tersebut untuk tujuan damai. Bukan untuk perang seperti Korea Utara.
"Tapi kita bukan Korea yang berpikir teknologi untuk pertang tapi teknologi untuk damai," katanya.
Baca: PDI Perjuangan: Prihatin, Seharusnya Setya Novanto Jadi Contoh Patuhi Hukum
Kalla berharap teknologi yang dimiliki Indonesia tersebut dapat meningkatkan perekonomian.
Salah satunya dapat menjadi solusi kebuntuan antara lahan pertanian yang sempit namun hasilnya dapat meningkat.
"Kita punya masalah di negeri ini tapi punya kesempatan pula, bagaimana memberi makan pada 260 juta orang. Artinya bagaimana kita meningkatkan hasil pertanian kita dimana saat lahan berkurang. Suatu pertentangan, solusi nya cuma satu ya teknologi," ujarnya.