Jokowi: Tahun 1965 Saja Waktu PKI Dibubarkan Saya Masih Balita
Jokowi menilai foto tersebut jauh dari kebenaran, lantaran dirinya belum lahir pada tahun 1955, melainkan lahir pada tahun 1961.
TRIBUNNEWS.COM, GARUT - Presiden Joko Widodo menyinggung mengenai kabar bohong atau hoax yang mengaitkan dirinya dengan tokoh Partai Komunis Indonesia (PKI) DN Aidit melalui sebuah foto yang disiarkan di media sosial.
"Coba di media sosial kalau kita buka, mosok saya ada gambar waktu DN Aidit lagi pidato, itu tahun 1955, saya ada di sebelahnya sini,” ujar Jokowi saat menyampaikan pidato di hadapan perserta Rakornas Pondok Pesantren Muhammadiyah di Pesantren Darul Arqam, Garut, Jawa Barat, Selasa (17/10/2017).
Baca: KPU Sebut Baru 10 Parpol yang Dokumennya Dinyatakan Lengkap
Jokowi menilai foto tersebut jauh dari kebenaran, lantaran dirinya belum lahir pada tahun 1955, melainkan lahir pada tahun 1961.
Jokowi mengatakan akan sangat berbahaya jika masyarakat menelan informasi tersebut tanpa adanya penyaringan.
“Lha saya kan tahun 1955 belum lahir. Ada-ada saja. Ini kalau orang tidak bisa menyaring itu pasti langsung percaya. Ini kan bahaya. Tahun 1965 saja waktu PKI dibubarkan saya masih balita,” kata Jokowi.
Baca: Tewasnya Omar Maute dan Isnilon Hapilon Dikhawatirkan Berdampak Terhadap Indonesia
“Lha kan logikanya enggak masuk. PKI Tahun 1965 sudah dibubarkan, saya masih balita, mosok ada PKI balita. Tapi ya begitulah politik kadang-kadang seperti itu,” ucap Jokowi.