Prabowo Grogi Berbicara di Hadapan Mahasiswa serta Dosen Universitas Indonesia
Prabowo Subianto didaulat menjadi pembicara kunci untuk membagikan pandangan-pandangannya terkait pemikiran ekonomi politik
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto pada Senin (18/9/2017) hadir dalam bedah buku berjudul 'Nasionalisme Sosialisme Pragmatisme: Pemikiran Ekonomi Politik Sumitro Djojohadikusumo' di Universitas Indonesia, Depok.
Dalam acara tersebut, Prabowo Subianto didaulat menjadi pembicara kunci untuk membagikan pandangan-pandangannya terkait pemikiran ekonomi politik Sumitro Djojohadikusumo.
Mantan Danjen Kopassus itu mengaku grogi saat berpidato sebagai pembicara kunci dihadapan para mahasiswa, dosen, dekan hingga wakil rektor Universitas Indonesia.
"Jadi terus terang saja saya grogi. Karena itu saya banyak bawa catatan, karena saya bukan orang akademisi," kata Prabowo yang disambut tawa seisi auditorium.
Baca: Kantor LBH Dikepung, Jokowi Minta Masyarakat Jangan Main Hakim Sendiri
Prabowo mengaku, saat dirinya berdiri seorang diri di depan panggung dan disaksikan oleh dosen, dekan dan wakil rektor UI berasa seperti sedang mengikuti ujian promosi untuk mendapatkan gelar.
"Saya sedang merasa seperti ujian," ujarnya yang kembali disambut tawa.
Mantan calon presiden perioden 2014-2019 itu menuturkan, ia datang memenuhi undangan sebagai pembicara kunci adalah untuk menghormati sang ayah dan pengarang buku 'Nasionalisme Sosialisme Pragmatisme: Pemikiran Ekonomi Politik Sumitro Djojohadikusumo'.
"Ini dalam rangka menghormati Pak Sumitro dan Pak Dawam Rahardjo," ucapnya.