Selasa, 7 Oktober 2025

Serangan Teroris di Barcelona

Indonesia Kecam Aksi Teror di Barcelona

"Pemerintah dan rakyat Indonesia menyampaikan duka cita mendalam dan solidaritas kepada korban dan keluarga korban akibat aksi teror tersebut,"

Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/ Fitri Wulandari
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Armanatha Nasir. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com,Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pemerintah Indonesia melalui Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Armanatha Nasir, Jumat (18/7/2017) mengecam aksi teror di Barcelona, Spanyol.

Aksi teror yang terjadi, Kamis (17/8/2017) telah mengakibatkan 13 orang meninggal dan puluhan lainnya luka-luka.

"Pemerintah dan rakyat Indonesia menyampaikan duka cita mendalam dan solidaritas kepada korban dan keluarga korban akibat aksi teror tersebut," kata Armanatha melalui pesan yang diterima Tribunnews.com.

Baca: Hari Kemerdekaan, Patung Lilin Jokowi Tampil di Madame Tussauds Singapura

Sampai saat ini, belum ada informasi mengenai Warga Negara Indonesia yang menjadi korban dalam serangan tersebut.

Pemerintah Indonesia juga mengingatkan kepada Warga Negara Indonesia (WNI), khususnya di Barcelona, Spanyol untuk meningkatkan kewaspadaan setelah kejadian teror di Barcelona, Spanyol.

Baca: Sekjen Golkar Berharap Ada Tindak Lanjut dari Pertemuan Jokowi dan SBY

Selain itu, Kementerian Luar Negeri Indonesia juga meminta agar WNI mempelajari perkembangan tempat yang dituju, serta menghindari tempat yang dapat menjadi target aksi teror.

Jumlah WNI yang tercatat dalam data base KBRI Madrid adalah sekitar 120 orang di Barcelona dan sekitar 1620 di Spanyol.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved