Jumat, 3 Oktober 2025

Penyidik KPK Diteror

Dua Pesan Novel Baswedan Sebelum Operasi kepada Pengurus Masjid

Rumah penyidik senior KPK, Novel Baswedan yang berada di jalan Deposito, Perumahan Gading Indah, Kelapa Gading, Jakarta Utara terlihat sepi.

Penulis: Amriyono Prakoso
TRIBUN BATAM/RIO BATUBARA
Penyidik KPK Novel Baswedan menjawab pertanyaan wartawan usai diperiksa oleh tim penyidik dari Polda Metro Jaya, di KBRI Singapura, Senin (14/7/2017). Novel diperiksa terkait penyerangan yang menimpa dirinya pada 11 April lalu yang mengakibatkan mata kirinya cedera serius. TRIBUN BATAM/RIO BATUBARA 

“Adiknya Pak Novel kan tinggalnya di sini juga, terus bilang ke saya supaya dibelikan Sapi Kurban,” ucap Priyono.

Novel dikenal rajin menyisihkan tabungannya untuk membeli hewan kurban. Bukan hanya pada tahun ini, kata Priyono, pada Idul Adha sebelumnya, Novel juga membeli satu ekor sapi dan memilih sendiri hewan kurban yang diinginkan tidak jauh dari masjid Al Ihsan.

Tutur Priyono, Novel juga suka sekali membereskan bungkusan daging usai penyembelihan hewan kurban dan membawa sendiri bungkusan-bungkusan itu ke orang-orang yang tidak mampu di sekitar komplek perumahannya.

“Suka dia. Dia tuh kadang boncengan naik motor bawa bungkusan daging ke orang-orang yang kurang mampu sekitar sini. Atau dia biasanya suka beresin bungkusan, nimbang daging juga biasanya Pak Novel yang kerjain,” jelasnya.

Tetapi, keadaan saat ini berbeda. Novel hanya bisa memesan Sapi Kurban kepada pengurus masjid, mengingat dirinya tidak dapat beribadah Idul Adha bersama dengan tetangganya karena harus menjalani operasi mata kirinya.

“Iya tidak apa-apa. Nanti kami akan tetap carikan, soalnya belum ada yang cocok harga sama sapinya. Kami akan tetap potong di belakang masjid ini,” kata dia.(rio)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved