Saat Jokowi Dibuat Tertawa Oleh Ucapan Oesman Sapta Odang
Partai Hanura menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) I sejak 4-6 Agustus 2017
TRIBUNNEWS.COM, BALI - Partai Hanura menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) I sejak 4-6 Agustus 2017. Rapimnas I Hanura itu dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo.
Ini bukan pertama kali Jokowi hadir di acara besar yang digelar oleh partai besutan Wiranto tersebut. Orang nomor satu di Indonesia itu sebelumnya telah dua kali hadir dalam acara besar Hanura.
Saking seringnya Jokowi hadir di acara Hanura, membuat Ketua Umum partai yang identik dengan warna oranye itu, Oesman Sapta Odang (OSO) tak canggung mencandai presiden.
Hal itu terlihat saat Oesman Sapta berpidato yang berhasil membuat Jokowi tertawa lepas.
Awalnya, Oesman saat berpidato menegaskan bahwa partainya mendukung pemerintahan dengan konsisten hingga berakhir di 2019.
Dikatakannya, Hanura tidak akan 'selingkuh' dengan mengkhianati apa yang telah direncanakan dan direalisasikan oleh pemerintah.
"Sebagai partai yang tergabung di pemerintah, Partai Hanura tidak pernah menggunting dalam selimut," kata Oesman yang diikuti tawa seisi Ballroom The Stones Hotel, Jumat (4/8/2017).
Presiden yang mengenakan jas berwarna hitam dan duduk di barisan paling depan pun turut tertawa mendengar ucapan dari Oesman Sapta itu. Jokowi tampak begitu lepas tertawa karena ucapan Oesman Sapta.
Oesman pun melanjutkan pidatonya, dan menjelaskan maksud perkataannya tidak pernah menggunting dalam selimut. Dikatakannya, dalam menjadi mitra koalisi, hendaknya sebuah partai mendukung dengan konsisten dan tidak bermain mata dengan pihak lain.
"Kalau berteman itu harus tulus, ikhlas, jangan selingkuh," ujar Oesman Sapta yang kembali disambut tawa para hadirin.
Masih kata Oesman Sapta, Hanura berkomitmen mendukung program-program yang direncanakan oleh pemerintah. Dikatakannya, Hanura tidak akan membiarkan pemerintah berjalan sendirian dalam melaksanakan program.
"Bersama pemerintah, Hanura komitmen meringankan penderitaan rakyat," kata Oesman.