Selasa, 7 Oktober 2025

Jokowi Kunjungi Mausoleum Attaturk Beri Penghormatan Kepada Presiden Pertama Turki

Presiden Joko Widodo, Kamis (6/7/2017) mengawali kegiatannya dengan mengunjungi Mausoleum Attaturk (Anitkabir) di Ankara, Turki.

Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo hari ini, Kamis (6/7/2017) mengawali kegiatannya dengan mengunjungi Mausoleum Attaturk (Anitkabir) di Ankara, Turki. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Imanuel Nicolas Manafe

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo, Kamis (6/7/2017) mengawali kegiatannya dengan mengunjungi Mausoleum Attaturk (Anitkabir) di Ankara, Turki.

Berdasarkan keterangan Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, kegiatan ini dilakukan Presiden sebagai bentuk penghormatan kepada tokoh pendiri sekaligus Presiden pertama Republik Turki.

Setelah disambut Komandan Pasukan Kehormatan Turki, Presiden Jokowi, Ibu Negara Iriana Jokowi, dan rombongan harus berjalan sejauh 263 meter menuju makam untuk meletakkan karangan bunga didampingi seorang Perwira pembawa karangan bunga.

Setelah itu, Presiden kembali ke tempat semula dengan cara berjalan mundur untuk menjalani prosesi 'Minute of Silence' sambil mendengarkan himne.

Sebelum memasuki Gedung Mausoleum, Presiden beserta Delegasi Resmi melakukan sesi foto bersama di depan Gedung Mauseleom dan menandatangani buku tamu yang telah disediakan.

Mausoleum Attaturk merupakan bangunan bersejarah yang menjadi simbol sekularesmi Turki.

Mustafa Kemal Attaturk yang wafat di Istanbul pada tahun 1938.

Attaturk merubah Turki yang dulu terkenal karena Dinasti Ottoman kekhalifahan Islam terakhir berubah menjadi negara sekuler di bawah kendalinya.

Setiap tahunnya tempat ini dikunjungi oleh jutaan turis dari mancanegara.

Bahkan pada saat peringatan hari kematian Attaturk, ratusan ribu bahkan mungkin jutaan orang berkumpul di tempat ini.

Turut mendampingi Presiden dan Ibu Iriana dalam kunjungan kali ini di antaranya Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

Kepala BKPM Thomas Lembong, Kepala BNPT Suhardi Alius dan Duta Besar Indonesia untuk Turki Wardana.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved