Golkar Serahkan kepada Jokowi Terkait Cawapres di Pemilu 2019
Partai Golkar tidak akan mengajukan calon wakil presiden dari kader internal. Meskipun, kader Golkar banyak yang mumpuni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Golkar tidak akan mengajukan calon wakil presiden dari kader internal. Meskipun, kader Golkar banyak yang mumpuni untuk menempati posisi tersebut.
Demikian dikatakan Wasekjen Golkar Ace Hasan Syadizly melalui pesan singkat, Minggu (28/5/2017).
Golkar telah memutuskan mengusung Joko Widodo sebagai calon presiden pada pemilu 2019.
"Kami menyerahkan semua kepada Presiden Jokowi. Tapi untuk mendampingi Pak Jokowi, kami serahkan sepenuhnya kepada beliau. Untuk Cawapres kami memiliki mekanisme sendiri untuk menentukannya," kata Ace.
Ace menilai pernyataan Ketua Dewan Pembina Golkar Aburizal Bakrie mengenai usulan calon wakil presiden merupakan pendapat pribadi. Ia menjelaskan Golkar memiliki mekanisme untuk menentukan calon wakil presiden.
"Harus melalui proses sesuai dengan aturan organisasi," kata Anggota Komisi II DPR itu.
Selain itu, Ace menjelaskan kebijakan mendukung Jokowi sebagai Capres dari Partai Golkar dalam Pileg 2019 sudah melalui mekanisme yang diputuskan dalam Rapimnas 2016 yang lalu. Hal ini telah diputuskan bersama para Ketua DPD Provinsi se-Indonesia.
"Kami yakin semua kader Partai Golkar akan solid mendukung dan mengamankan kebijakan tersebut," kata Ace.