Korupsi KTP Elektronik
Teguh Juwarno Siap Jadi Saksi Dalam Sidang Kasus e-KTP
Ketua DPP PAN Teguh Juwarno mengaku tidak mengetahui adanya pembagian uang terkait proyek e-KTP atau KTP elektronik.
Penulis:
Ferdinand Waskita
Editor:
Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP PAN Teguh Juwarno mengaku tidak mengetahui adanya pembagian uang terkait proyek e-KTP atau KTP elektronik.
Teguh yang kini menjabat sebagai Ketua Komisi VI DPR pernah duduk di Komisi II DPR pada periode lalu.
"Saya yakin nama saya dicatut pihak-pihak tertentu. Semoga pengadilan bisa mengungkap secara tuntas siapa saja yang terlibat dalam kasus korupsi e-KTP," kata Teguh ketika dikonfirmasi, Selasa (7/3/2017).
Baca: 9 Maret KPK Akan Beberkan Peran Sejumlah Nama Hingga Aliran Dana Proyek e-KTP
Teguh mengaku siap menjadi saksi kasus tersebut bila diminta hadir di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor).
Teguh juga hadir dalam pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
"Siap saya pasti akan mendukung penegakan hukum, sebagaimana saya memenuhi panggilan KPK sebagai saksi," kata Teguh.
Baca: Yorrys Akui Golkar Tersandera Kasus e-KTP
Sebelumnya, Ketua Umum PAN Zulkifli Hassan mendukung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengusut tuntas kasus e-KTP.
Hal itu disampaikan Zulkifli di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (6/3/2017).
"Itu (e-KTP) kasus besar, kita mendukung penuh agar ini dituntaskan," kata Zulkifli.
Baca: Setya Novanto Sebut Psikologis Nazarudin Bermasalah
Zulkifli mengatakan pdirinya telah memanggil anggota Fraksi PAN terkait masalah itu.
Namun, ia tidak mengungkapkan nama anggota PAN yang dipanggil tersebut.