PKS Minta Kader Kawal dan Pastikan Kemenangan di Pilkada Serentak 2017

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini mengungkapkan mayoritas calon yang diusung atau didukung partainya dalam pilkada kali ini banyak yang menang. Hal itu membuat PKS optimistis dengan kemenangan di berbagai daerah ini.

"Menurut perhitungan sementara berdasarkan hitung cepat internal maupun lembaga survei sebagian besar calon yang kami usung ataupun dukung banyak yang menang. Tentu kami bersyukur dan memberikan apresiasi kepada struktur, kader, relawan PKS serta masyarakat luas bersama mitra koalisi yang telah bekerja keras memenangkan paslon PKS," ungkap Jazuli melalui pesan singkat, Minggu (19/2/2017).

Di tingkat provinsi, kata Jazuli, paslon yang diusung atau didukung PKS antara lain sementara unggul di Banten yakni pasangan Wahidin-Andhika dan DKI Jakarta yakni pasangan Anies-Sandi masuk putaran kedua.

Sementara di tingkat kabupaten/kota ada puluhan daerah yang dimenangi oleh paslon PKS.

"Tentu kita berharap hasil perhitungan manual KPU nantinya sesuai dengan data yang ada di saksi-saksi kami dari TPS," harap Jazuli.

Atas raihan tersebut, Anggota Komisi I ini tetap meminta agar kader-kader PKS bersama mitra koalisi terus mengawal dan memastikan kemenangan.

Jazuli mengingatkan jangan sampai ada peluang kecurangan sekecil apapun yang dimanfaatkan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab khususnya pada tahap rekapitulasi ini.

"Pilkada Banten paslon PKS unggul tipis dan DPP telah menginstruksikan untuk all out mengawal C1 dalam proses rekapitulasi untuk memastikan kemenangan," katanya.

Sementara pilkada DKI, pasangan Anis-Sandi masuk putaran kedua.

"Tentu kami tidak boleh kendor dalam upaya pemenangan dengan terus mendekati masyarakat, menarik simpati, dan membangun komunikasi politik khususnya dengan paslon nomor 1 AHY-Sylvi," ujarnya.

"Alhamdulillah komunikasi kami baik sehingga optimis bisa meraih simpati rakyat Jakarta termasuk para pemilih AHY-Sylvi. Mohon doa dan dukungannya," kata Jazuli.