Sabtu, 4 Oktober 2025

Garis Polisi Gereja Oikumene Samarinda Dicabut

Gereja Oikumene yang menjadi lokasi pelemparan bom molotov di Samarinda, Kalimantan Timur kembali dibuka mulai hari ini (17/11/2016).

TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Gereja Oikumene yang menjadi lokasi pelemparan bom molotov di Samarinda, Kalimantan Timur kembali dibuka mulai hari ini (17/11/2016).

Garis polisi pun telah dilepas. Pantauan Jurnalis KompasTV di lapangan, mulai pagi tadi sudah tidak tampak lagi penjagaan polisi di lokasi kejadian pelemparan bom molotov.

Jemaat pun sudah diperbolehkan kembali melaksakanan ibadah pada hari Minggu mendatang. Namun untuk beberapa waktu, polisi masih tetap melakukan penjagaan saat kegiatan ibadah berlangsung.

Sumber: Kompas TV
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved