Alex Litaay Wafat, Eva Menyesal Punya Utang Buku Nawacita
Politikus PDIP Eva Kusuma Sundari memiliki kenangan dengan almarhum Alexander Litaay.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politikus PDIP Eva Kusuma Sundari memiliki kenangan dengan almarhum Alexander Litaay.
Alex yang menjabat sebagai duta besar RI untuk Kroasia meninggal dunia, Minggu (26/6/2016).
"Aku menyesal karena Pak Alex pernah bilang ke aku. Anak-anaknya kagum sama aku karena belain kelompok minoritas. Suruh anak-anaknya belajar sama aku. Aku bilang iya bang," kata Eva ketika dihubungi Tribunnews.com, Minggu (26/6/2016).
Saat itu, kata Eva, Alex belum diangkat menjadi Dubes RI untuk Kroasia.
Setelah diangkat Presiden Joko Widodo, Alex kembali menghubungi Eva.
Eva mengaku Alex meminta buku Nawacita.
Ia lalu mengirimkan soft copy Nawacita ke Mantan Sekjen PDIP itu.
"Tapi dia minta hard copy, saat itu aku sedang berpindah ke DPR. Lalu lupa," kata Anggota Komisi XI DPR itu.
Eva baru mengingatnya saat Alex Litaay meninggal.
Ia menyesal masih memiliki utang berupa buku Nawacita.
"Bang Alex bilang buku itu untuk digunakan disana, untuk menyosialisasikan Nawacita," tuturnya.
Diketahui, Alex Litaay dilantik Presiden Joko Widodo sebagai duta besar RI untuk Kroasia pada 13 Januari 2016.
Alex Litaay sempat menjabat sebagai Sekjen PDIP dalam dua periode sekaligus yakni 1993-1998 dan 1998-2000.