KPK Tangkap Legislator DKI
Menteri Susi Tak Mau Sembarangan Jelaskan Peran Ahok dalam Reklamasi Pantai Jakarta
Isu soal reklamasi teluk Jakarta dan peran Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) harus dijelaskan dengan hati-hati.
Editor:
Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Isu soal reklamasi teluk Jakarta dan peran Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) harus dijelaskan dengan hati-hati.
Hal tersebut diungkapkan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti.
"Nanti panjang ceritanya, saya tidak ingin statment (pernyataan) kita dipolitisasi, saya tahu banyak yang menunggu saya bicara reklamasi," ujar Susi kepada wartawan di kantornya, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (5/4/2016).
Ia memuji Basuki alias Ahok sebagai Gubernur yang baik dan mampu membawa perubahan wajah ibu kota.
Susi mengkau tidak ingin isu reklamasi dimanfaatkan pihak tertentu, untuk mempengaruhi Ahok dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jakarta.
"Kalau ada kesalahan-kesalahan izin itu semua kita bisa diselesaikan, dan juga persyaratan-persyaratan apa yang harus dilakukan untuk reklamasi, bisa dilakukan dengan baik," ungkapnya.
Susi berjanji akan memberikan jawaban yang memadai, dalam sebuah wawancara dengan satu stasiun televisi swasta, sore ini.
Saat ditanya kenapa ia hanya mau memberikan jawabannya pada kesempatan wawancara dengan stasiun televisi swasta tersebut, Susi mengaku ia belum mempersiapkan jawabannya.
"Saya belum siapkan semuanya, nanti kau tanya aturannya, ibu lupa lagi, jangan kejar-kejar ibu untuk salah ngomong, dipelintir," katanya.
"Jangan dipelintir karena isu yang tidak perlu, bahwa ada kesalahan perizinan, kita selesaikan bersama," ucapnya.