Selasa, 30 September 2025

Ledakan Bom di Sarinah

Menteri Yasonna Marah Tahu Sembilan Senjata Api di Lapas Tangerang Hilang Dicuri

"Rupanya tanpa kita sadari, kepercayaan yang kami berikan, termasuk pegang kunci (tempat penyimpanan senjata api petugas,-red), itu disalahgunakan,"

Penulis: Abdul Qodir
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Menkumham Yasonna Laoly 

Mereka terdiri dari tiga kelompok.

Kelompok pertama terdiri dari enam orang yang diduga terlibat langsung dalam bom Thamrin.

Kelompok kedua terdiri tujuh orang dipimpin Hendro Fernando.

Mereka berperan menerima dana Rp 1 miliar dari pimpinan syap militer ISIS untuk aksi teror di Indonesia, penyedia senjata api, dan bahan peledak untuk aksi teror.

selain itu mereka pun bersiap memberikan dukungan untuk kelompok Mujahidin Indonesia Timur pimpinan Santoso.

Kelompok ketiga merupakan enam orang napi dari Lapas Tangerang dan Nusakambangan yang berperan menyuplai senjata api dan peluru untuk kelompok kedua pimpinan Hendro.

Keenam napi tersebut adalah Agung Prasetyo alias Ayas Huda, Khoribul Mujid alias Pak Mujid, Induroh alias Hamam alias Hanif, Jaenudin alias Gee dan Emirat Berlian Nusantara alias Emir, Syaiful Anam alias Mujadid alias Brekele alias Joko.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved