Selasa, 30 September 2025

Sukarelawan PMI Ciptakan Lingkungan Aman

Lokakarya kali ini mengangkat tema khusus yaitu Penciptaan Lingkungan Aman

Penulis: Dahlan Dahi
zoom-inlihat foto Sukarelawan PMI Ciptakan Lingkungan Aman
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Anggota Palang Merah Indonesia (PMI) melakukan simulasi penanganan kecelakaan saat apel siaga menjelang Idul Fitri di Silang Monas, Jakarta Pusat, Kamis (25/8/2011). PMI menyiagakan 300 unit ambulan darat dan dua unit ambulan udara serta 350 pos pertolongan pertama yang ditempatkan di ruas-ruas strategis dan rawan di wilayah Jawa, Sumatera, dan Bali. (tribunnews/herudin)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Jawa Tengah melaksanakan Lokakarya Relawan PMI Jawa Tengah yang diikuti 35 orang perwakilan 35 PMI Kabupaten/Kota di Jawa Tengah, pada 27-30 Desember di Pusdiklat PMI Jawa Tengah, Semarang.

“Kekuatan Sukarelawan adalah kekuatan Palang Merah Indonesia, merupakan tema Hari Sukarelawan PMI tahun 2015. Kerena relawan sebagai tumpuan PMI dapat menjalankan tugas-tugasnya dengan baik,” ujar Imam Triyanto, Ketua PMI Jawa Tengah saat membuka lokakrya.

Lokakarya kali ini mengangkat tema khusus yaitu Penciptaan Lingkungan Aman.

“Untuk tema kegiatan tahun ini yaitu Penciptaan lingkungan yang aman, hal ini karena diselaraskan dengan kegiatan sebelumnya untuk Staf dan Pengurus serta untuk anak-anak PMR,” ujar Wuri Widiyanti, Kadiv Relawan PMI Jateng.

Salah seorang fasilitatoor lokakarya, Bambang Kristiyono, menyebutkan bahwa 10 Langkah untuk menciptakan lingkungan yang aman merupakan suatu sumber daya untuk organisasi dan komunitas untuk membantu pengembangan, pelaksanaan dan monitoring.

“Ten step (10 langkah) ini merupakan tindakan kongkret untuk mencegah, mengurangi, memitigasi, dan menanggapi tindak kekerasan antar individu seperti fisik, seksual, emosional dan penelantaran,” ujarnya.

Darji Rumangsa, perwakilan dari Kabupaten Pekalongan, terpilih menjadi Koordinator Sukarelawan PMI Jateng periode 2016 menggantikan Agus Boni (Kota Semarang).
Darji juga dibantu oleh Moedjiyono (Kabupaten Blora) sebagai koordinator wilayah I, Sukardi (Kabupaten Boyolali) sebagai koordinator Wilayah II dan Wahidin Saparjo Setiabudi (Kabupaten Purbalingga) sebagai koordinator Wilayah III.

Di akhir lokakarya menghasilkan rekomendasi antara lain adanya jejaring anggota relawan Jawa Tengah yang terorganisir, adanya pemahaman tentang manajemen pembinaan dan pengembangan sukarelawan,adanya masukan program kerja PMI di bidang sukarelawan serta adanya peran nyata sukarelawan dalam perencanaan kegiatan PMI.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved