Sabtu, 4 Oktober 2025

Kabut Asap

Bagi PKS, Tak Penting Asap Jadi Bencana Nasional atau Tidak, Yang Penting Kerja

"Itu hanya formalitas," kata Jazuli,

Penulis: Valdy Arief
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini (kiri) secara simbolis menyerahkan bantuan uang kepada Koordinator #GentaPKS Fahmi Alaydroes (kanan) disaksikan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mohamad Sohibul Iman (tengah) saat konferensi pers terkait Pencanangan Gerakan Nasional Tanggap Asap PKS di Kantor DPP PKS, Jumat (23/10/2015). Dalam aksinya #GentaPKS akan menyediakan ruangan penyelamatan darurat, evakuasi warga, serta bantuan dana dari kenaikan tunjangan Anggota DPR RI dari Fraksi PKS untuk bantuan bencana asap. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR RI, Jazuli Juwaini, menilai wacana menjadikan kabut asap akibat pembakaran hutan dan lahan di Kalimantan dan Sumatera hanyalah formalitas semata.

"Itu hanya formalitas," kata Jazuli usai konferensi pers di kantor DPP PKS Jl TB. Simatupang, Jakarta, Jumat (23/10/2015).

Jazuli mengatakan bagi partainya penyelamatan korban bencana asap yang harus didahulukan terlepas dari jenis bencana penetapan pemerintah.

"Buat kami apapun namanya yang jelas harus ada penyelamatan. Soal nama apalah itu, yang jelas kita harusnya bekerja oleh rakyat," katanya.

PKS sendiri telah membuat Gerakan Nasional Tanggap Asap untuk membantu menyelamatkan masyarakat yang tinggal di daerah terpapar kabut asap akibat pembakaran hutan.

Gerakan yang dananya bersumber dari kenaikan tunjangan anggota DPR partai ini dan merupakan bentuk penolakan atas tunjangan tersebut.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved